Harianmomentum--Jajaran Kepolisian Sektor (Polsekta) Tanjungkarang Barat
menyita ratusan petasan dari pedagang di Jalan Imam Bonjol Bandarlampung.
"Penyitaan ini
dilakukan untuk memberikan kenyamanan kepada masyarakat akibat maraknya
peredaran petasan selama Ramadan," kata Kapolsek Tanjungkarang Barat
Kompol Harto Agung Cahyono, saat dihubungi harianmomentum, Rabu (7/6).
Menurut dia, razia
cipta kondisi selama bulan Ramadan ini akan terus dilakukan agar tidak ada lagi
korban akibat petasan tersebut.
"Belum lama ini,
ada beberapa korban akibat meledaknya petasan. Bukan hanya luka ringan, tetapi
ada yang meninggal karena ledakan petasan tersebut," kata Harto.
Untuk itulah,
Kepolisian secara serius menangani kasus tersebut agar tidak terulang kembali.
Masih kata dia, ada
320 mercon atau petasan yang disita. "Ini jenis mercon lempar, karena
kemarin ada kejadian di Wayhalim yang terkena ledakan dari mercon,"
ujarnya.
Dia mengimbau kepada
anak-anak harus didampingi kedua orang tuanya dalam bermain. "Tadi kita
sisakan juga dua pack sebagai laporan kepada penjual agar tidak menjual
kembali," tuturnya.
Harto menambahkan akan
mencari gudang dari penyimpanan petasan yang dilarang. "Di mana gudang
yang menjual mercon kita akan terus mencarinya dan memberantas peredaraannya di
masyarakat," ungkap dia menegaskan.(Awn)
Editor: Harian Momentum