Cukur PBFC 5-1, Arema FC Juara Piala Presiden

img
Skuad Arema FC merayakan keberhasilan meraih gelar juara Piala Presiden 2017

Harianmomentum-Arema FC, akhinya meraih gelar juara turnamen sepak bola Piala Presiden Tahun 207. Pada Final Piala Presiden yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu malam (12/3), Arema FC menang telak 5-1 atas Pusamania Borneo FC (PBFC).

 

Pada pertandingan yang disaksikan langsung Presiden Joko Widodo itu, striker Arema FC Cristian Gonzales kembali membuktikan ketajamannya sebagai pembobol gawang lawan. 

 

Pemain gaek berusia 41 tahun itu, memborong tiga gol (hatrick) ke gawang PBFC.

 

Kedua tim yang sama-sama menerapkan pola permainan menyerang, membuat jalanya pertandingan semakin menarik. Bahkan, kedua tim sudah meciptakan peluang mencetak gol, sejak menit- menit awal babak pertama.

 

Peluang emas pertama untuk mencetak gol diciptakan pemain PBFC pada menit ke 6.

 

Kerjasama satu dua, pemain depan PBFC, Lastori dan Renaldo berhasil menerobos lini pertahanan Arema.

 

Lastori yang sudah berhadapan dengan pejaga gawan Arema Kurnia Mega, coba melepaskan tendangan keras. Sayang bola tendangan Lastori berhasil diblok Kurnia Mega.

 

Bola muntah hasil blokan Kurnia Mega, disambut Renaldo yang langsung melepaskan tendangan keras ke arah gawang Arema. 

 

Namun, lagi-lagi Kurnia Mega membuktikan kapasitasnya sebagai penjaga gawang utama Timnas Indonesia. Gerak reflek Kurnia Mega 

memblok bola tendangan striker PBFC (Renaldo) itu, menyelamatkan gawang Arema FC dari kebobolan.

 

Menit ke 15, Arema membalas menciptkan peluang gol ke gawang PBFC. Umpan silang pemain tengah Arema, Filipe Bertodo dari sisi kiri pertahanan PBFC disambar Cristian Gonzales. 

 

Sayang tendangan stiker berjuluk Eloco itu masih melambung tipis di atas mistar gawang PBFC yang dijaga kiper Wawan Hendrawan.

 

Gol pertama Arema pada pertandingan itu, baru tecipta pada menit ke 29 hasil tendangan keras Hanif Sjachbandi.

 

Hanif mencetak gol memanfatkan kemelut yang terjadi di depan gawang PBFC. Kemelut berawal dari tendangan bebas yang dilepaskan pemain tengah Arema, Nasir menyusul pelanggaran yang dilakukan pemain PBFC.

 

Bola umpan lambung tendangan bebas Nasir disambut sundulan Eloco Gonzales, namun hanya membentur tiang gawang PBFC.

 

Bola sudulan Gonzales yang membentur tiang gawang, memantul ke arah Esteban Vizcarra yang langsung melepaskan tendangan ke mulut gawang PBFC.  

 

Sayang, lagi-lagi bola berhasil diblok dengan kaki oleh striker PBFC Renaldo yang mundur dari garis depan penyerangan membantu pertahanan. 

 

Sepakan Renaldo untuk menjauhkan bola dari garis gawang, justru jatuh di depan Hanif Sjachbandi yang berdiri bebas tanpa pengawalan di dalam kotak pinalti PBFC.

 

Tidak ingin kehilangan kesempatan emas, pemain tengah Arema itu langsung melepaskan tendangan keras. Bola meluncur kencang ke gawan PBFC. Gol, 1-0 Arema memimpin.

 

Satu gol tertinggal, membuat koordinasi pemain lini pertahanan PBFC tecerai. Akibatnya, fatal. Menit ke 37, wing bak PBFC Mickel Orah melakukan blunder.

 

Orah bermaksud melakukan tindakan pengamanan (safety first) dengan memberikan umpan bola kepada kiper Wawan Hendrawan. 

 

Gerakan liar Eloco Gonzales yang coba memotong umpan tanggung Mickel Orah, membuat kiper PBFC Wawan Hendrawan gagal mengamankan bola. 

 

Tanpa hambatan, bola meluncur datar ke gawang PBFC. Skor berubah menjadi 2-0 untuk Arema. 

 

Menit ke 42,  Arema kembali menambah pundi-pundi gol. Gol ketiga Arema itu dicetak Eloco Gonzales lewat sotekan pelan memanfatkan umpan crossing Esteban Vizcarra, dari sisi kiri pertahanan PBFC.

 

Hingga turun minum, skor 3-0 untuk kemenangan sementara Arema FC tidak berubah.

 

Pada babak kedua PBFC yang tertinggal tiga gol, coba meningkatkan daya serang dengan mengurung lini pertahanan Arema. 

 

Sejumlah peluang berhasil diciptakan para pemain PBFC pada menit-menit awal babak kedua. Namun, lagi-lagi ketangguhan Kurnia Mega mengawal gawang Arema, berhasil menggagalkan sejumlah peluang emas yang diciptakan para pemain PBFC.

 

Asik menyerang, membuat pemain PBFC lengah menjaga lini pertahanan. Menit ke 52, Cristian "Eloco" Gonzales mencetak gol keduanya pada pertandingan itu. Skor kembali berubah 4-0 untuk Arema.

 

Seakan tidak puas dengan keunggulan empat gol, anak-anak asuhan pelatih Aji Santoso itu, makin beringas menyerang lini pertahanan PBFC. Hasilnya pada menit ke 63, Gonzales mencetak hatrick gol yang membawa Arema makin menenggelamkan PBFC dengan skor 5-0.

 

PBFC baru bisa mencetak gol hiburan pada menit ke 68 lewat sundulan Firli Apriyansah memfaatkan umpan sepak ponjok.

 

Hingga wasit meniup peluit panjang tanda berakhir pertandingan, skor tidak berubah 5-1 untuk kemenangan Arema. (mnz)

 






Editor: Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos