Harianmomentum--Pelaksanaan ujian nasional (UN) tahun pelajaran 2016/2017 hanya tinggal beberapa pekan lagi. Lazimnya, selain sibuk mempersiapkan pelaksanaan UN, para pelajar dan pihak sekolah pun telah merencanakan kegiatan seremoni perpisahan.

Kegiatan seromoni perpisahan siswa usai pelaksanaan UN, ada yang dilakukan secara sederhana di sekolah masing-masing. Tapi ada juga yang sengaja menggelar perpisahan di lokasi obyek wisata.

Tujuan-nya, tentu saja beragama. Dari sekedar refreshing (menghibur diri) melepsakan kepenatan selama persiapan dan pelaksanaan UN, hingga mencipatakan kesan tersendiri mengenang kebersamaan selama menjalani proses kegiatan belajar mengajar di sekolah.

Nah, untuk para pelajar di Provinsi Lampung yang ingin menyelenggarakan kegiatan perpisahan sambil berwisata, tak perlu repot mencari obyek wisata yang aman, nyaman,  sekaligus terjangkau dengan isi kocek.        

Taman Wisata Lembah Hijau di Kota Bandarlamung menyiapkan paket promo perpisahan sekolah untuk para pelajar dari berbagai penjuru Provinsi Lampung.

 "Paket promo perpisahan sekolah ini sengaja kita siapkan dengan konsep edukasi. Sehingga pelajar tidak hanya sekedar berwisata, tapi juga menambah pengetahuan tentang macam-macam flora dan fauna yang kita koleksi di Taman Wisata Lembah Hijau ini,“ kata Manager Pemasaran Taman Wisata Lembah Hijau Yudi Irawan pada kontributor harianmomentum.com, Kamis (16/3).

Dia melanjutkan, paket promo perpisahan sekolah itu merupakan bentuk komitmen managemen Taman Wisata Lembah Hijau mendukung peningkatan kualitas program pendidikan di Provinsi Lampung, khususnya bidang pendidikan non formal.

Yudi memaparkan, untuk paket promo perpisahan sekolah yang dimulai sejak Bulan Maret 2017, tediri dari tiga paket: Paket wdaterboom yang dibanderol lebih murah Rp15 ribu per orang dibanding hari normal.

Kemudian, paket taman satwa diberikan potongan harga Rp10 ribu per orang. Sedangkan, paket ketiga merupakan gabungan dari dua paket tadi.

Dia berharap, melalui paket promo itu dapat meningkatkan kunjungan wisata, sekaligus mundukung pengembangan program pendidikan non formal di Provinsi Lampung. (Red)