Harianmomentum--Rangkaian kegiatan even
Semarak Pulau Pisang 2017, Kamis (10/8) diisi sejumlah lomba, diantaranya:
Lomba Memasak Kuliner Tradisional dan Lomba Langui (berengan
menyeberang) dari Pelabuhan Tebakak menuju Pulau Pisang.
Untuk Lomba memasak kuliner tradisional khas Kabupaten Pesisir Barat
(Pesibar) dipusatkan di Pekon Pasar, Kecamatan Pula Pisang. Lomba diikuti Tim
Penggerak Pembina Kesejehateraan Keluarga (TP-PKK) dari 13 kecamatan se-
kabupaten setempat.
Ketua TP PKK Pesibar Septi Istiqlal mengatakan lomba tersebut
bertujuan memotivasi masyarakat untuk semakin mencintai dan mengembangkan
kuliner tradisional khas setempat menjadi produk ekonomi yang dapat
meningkatkan kesejahteraan keluarga.
“Ini ajang penyaluran bakat dan hobi para kaum ibu di bidang memasak,
sekaligus untuk melestarikan dan mengembangkan kuliner khas menjadi produk
ekonomi untuk peningkatan kesejahteraan keluarga,” kata Septi saat membuka
lomba tersebut.
Beberapa jenis kuliner khas Pesibar yang dilombakan: Memask Retak Ridip (Sayur kacang hijua dicampur daun melinjo), Bagar Iwa (gulai santan ikan), Gulai Kelor (jenis masakan sayur menggunkan bahan daun kelor).
Sedangkan Lomba Langui Tebakak-Pulau Pisang diikuti 39 peserta
perwakilan kecamatan se- kabupaten setempat.
Pada lomba yang dimulai sekira pukul 8.00WIB itu, gelar juara
didominasi peserta dari Kecamatan Karyapenggawa dan Kecamatan Pulau Pisang.
Dari 39 peserta hanya 25 yang berhasil mencapai garis finish di
dermaga pantai Pula Pisang setelah berenang menempuh jaraka 1,2 kilometer dari
Pelabuhan Tebakak. Sedangkan 15 peserta lainnya dinyatakan gugur, karena tidak
berhasil mencapai garis finish.
Lomba Langui Tebakak- Pulau Pisang itu dilepas langsug Kepala Dinas
Pariwisata Kabupaten Pesibar Audi Marpi.
Keluar sebagai juara pertama pada lomba tersebut Feri dari Pekon Tebakak,
Kecamatan Karyapenggawa dengan catatan waktu 47 menit.
Juara kedua diraih M. Apfan dari Kelurahan Pasarkrui, Kecamatan Pesisir Tengah dengan catatan waktu 58 menit Juara ketiga diraih Yopi dari Pekon Pasar, Kecamatan Pulau Pisang dengan catatan waktu 65 menit.
"Para juara ini menerima tropi dan uang pembinaan. Untuk juara pertama
Rp3 juta, juara kedua Rp2juta dan juara ketiga Rp1,5 juta,” kata Audi Marpi. (ags)
Editor: Harian Momentum