Harianmomentum--Puluhan wartawan Kabupaten Waykanan melakukan aksi damai di depan mapolres setempat, Senin (28/8).
Demo itu terkait dugaan penghinaan yang dilakukan oleh Kapolres Waykanan AKBP Budi Asrul Kurniawan pada Minggu (27/8) dinihari lalu.
Ucapan tersebut
diantaranya berdasarkan rekaman yang banyak tersebar di medsos dan WA,
diantaranya menyebut kalimat wartawan taik Kucing, dan media Lampung Cacingan.
Puluhan wartawan juga
sejumlah masyarakat yang melakukan aksi tersebut menuntut agar Kapolres Waykanan
meminta maaf atas perkataannya tersebut kepada pers.
Aksi yang berlangsung pukul 11.00 langsung menggelar orasi di pintu masuk mapolres. Massa meminta Kapolres keluar kantor dan meminta maaf secara langsung.
Sampai pukul 13.00 WIB aksi massa dilanjutkan setelah diskor beberapa menit untuk Salat Dzuhur dengan menggelar aksi serupa di mapolres. (vit)
Editor: Harian Momentum
