Harianmomentum--Warga Lampung yang berdomisili di
Bandung, Jawa Barat, mendukung program Pemprov Lampung di bidang pariwisata dan
kebudayaan. Dukungan tersebut dalam bentuk pengenalan produk dan budaya Lampung
di Jawa Barat.
"Kami
membantu sentra kerajian tapis dan produk andalan Lampung melalui sistem
aplikasi yang berbasis informasi teknologi," ujar Ketua Organisasi Ikatan
Keluarga Lampung Bandung (IKLB), Syafrial, di Bandung, Minggu (3/9).
Dia
menjelaskan, melalui aplikasi Ini wisatawan mendapat informasi seputar tujuan
wisata meliputi wisata alam, budaya, religi, dan kuliner. Bahkan sarana dan
fasilitas pendukung lain seperti hotel, restoran, travel, jadwal
penerbangan dengan mudah.
"Pulau
Pahawang dan Teluk Kiluan akan menjadi prioritas kami, agar yang data yang
diperoleh akurat dan update kami akan bekerja sama dengan seluruh dinas
pariwisata se-Provinsi Lampung," ujar Syafrial.
Tak kalah
penting, kata Syafrial, perlunya membangun karakter masyarakat yang ramah
terhadap para wisatawan. Minimal mengucapkan selamat dan memberi senyum
sehingga membuat turis nyaman dan betah.
Syafrial mengatakan langkah-langkah ini diambil sebagai tidak lanjut arahan Gubernur Lampung M. Ridho Ficardo saat bertemu masyarakat Lampung di Bandung pada 22 Agustus 2017.
Dalam
kesempatan tersebut, Gubernur Ridho meminta masyarakat Lampung yang ada di Jawa
Barat tetap menjaga kekeluargaan dan untuk berperan aktif mempromosikan produk
budaya andalan khususnya produk usaha kecil menegah di Lampung. Kemudian, ikut
untuk mempromosikan pariwisata Lampung agar semakin diminati wisatawan
nusantara dan mancanegara.
Menurut
Syafrial, beberapa organisasi warga Lampung yang ada di Bandung antara lain
IKLB, Lampung Sebuai, Kemuakhian Lampung Kalianda (KEMULA), Kemuakhian Waylima (KWL),
Forum Pelajar dan Mahasiswa Lampung (FORPEMAL) diperlukan revitalisasi peran
fungsional organisasi kedaerahan untuk membangun daerah dengan cara kreatif dan
inovatif.
"Kami berharap langkah ini dapat memajukan sektor pariwisata Lampung agar semakin diminati dan meluas, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat Lampung," kata Syafrial. (rls)
Editor: Harian Momentum