Harianmomentum--Petahana Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Sibianto punya peluang sama di Pilpres 2019.
Demikian analisa pengamat politik Herman
Dirgantara menanggapi survei terbaru Media Survei Nasional (Median) yang
dirilis, Senin kemarin (2/10).
Jokowi dan Prabowo adalah rival di Pilpres 2014.
Herman menilai, mendekati tahun politik 2018, baik Jokowi
maupun Prabowo masih memiliki peluang yang sama besarnya.
"Baik Pak Jokowi maupun Pak Prabowo, keduanya masih
punya peluang yang sama untuk terpilih," kata dia dalam keterangan
tertulisnya kepada redaksi, Selasa (3/10).
Untuk mewujudkan peluang tersebut, lanjut Herman, perlu ada
terobosan-terobosan.
"Ada tiga faktor penting nantinya. Yakni, mesin politik
yang terkonsolidasi dengan baik, kemampuan mengkapitalisasi sosial media, dan
kepiawaian merespon isu sensitif," ujarnya.
Dalam survei Median, elektabilitas Jokowi dan Prabowo masih
berada di posisi teratas. Jokowi berada di angka 36,2 persen, sementara Prabowo
berada di angka 23,2 persen.
Namun, masih ada 40,6 persen responden
yang tidak memilih dua figur itu. Dari angka yang ada, keinginan terhadap sosok
presiden baru secara umum lebih besar, sehingga elektabilitas petahana belumlah
aman. (rmol)
Editor: Harian Momentum