Operasi Zebra Digelar Serentak Mulai 4 November

img
Kepala Korlantas Polri Irjen Royke Lumowa. Foto: Net

Harianmomentum.com-- Kepolisian akan menggelar Operasi Zebra 2017 mulai 4 November di seluruh Indonesia dengan sasaran pengendara yang tidak mematuhi aturan lalu lintas.


"Operasi Zebra dari tahun ke tahun rutin dilaksanakan. Saya harapkan pengaruhnya mampu mendisiplinkan masyarakat, mampu menekan angka kecelakaan lalu lintas," jelas Kepala Korlantas Polri Irjen Royke Lumowa dalam Apel Gelar Pasukan Operasi Zebra 2017 di Gedung NTMC Polri, Jakarta, Rabu (1/11).


Menurutnya, operasi bertujuan menurunkan jumlah pelanggaran lalu lintas dan angka kecelakaan lalu lintas. Royke pun mengimbau masyarakat terus melengkapi dokumen kendaraan bermotornya.

Operasi Zebra menargetkan para pengendara yang melanggar peraturan berkendara untuk memberikan efek jera.

"Pelanggaran lalu lintas yang ditindak di antaranya berboncengan tiga orang, melawan arus, tidak pakai helm, tidak pakai sabuk pengaman, menerobos lampu merah, SIM habis masa berlaku, STNK habis masa berlaku, serta tidak menyalakan lampu di siang hari bagi pemotor," papar Royke.

Dalam menindak para pelanggar lalu lintas, polisi akan menerapkan beberapa bentuk penindakan yakni peringatan dan mengeluarkan bukti pelanggaran (tilang). Selain juga akan memberikan tindakan terhadap kendaraan pribadi yang menggunakan rotator dan sirine.

"Selama masih bisa diingatkan kami ingatkan. Kalau memang harus ditilang ya tilang," kata Royke.

Operasi Zebra 2017 yang mengambil tema 'Penegakkan Hukum dan Meningkatkan Kesadaran Serta Kepatuhan Masyarakat Dalam Berlalu Lintas, Stop Pelanggaran, Stop Kecelakaan, Utamakan Keselamatan Untuk Manusia' ditargetkan mampu menurunkan angka kecelakaan sebesar 10-20 persen. Tahun lalu, angka kecelakaan dan pelanggaran lalu lintas turun sebesar 35 persen. (rmol)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos