Harianmomentum.com--Saat ini
angka perpindahan penduduk ke Kota Metro, rata-rata mencapai 200
orang per bulan. Walau begitu, jumlah penduduk kota setempat tidak mengalami
kenaikan. Penyebabnya, diimbangi dengan jumlah penduduk Kota Metro ke luar
kota.
"Berdasarkan
data, penduduk datang itu rata-rata 200 orang per bulan. Artinya dalam setehun
mencapai 2.400 orang. Tetapi jumlah penduduk Kota Metro, tetap 166.188 jiwa.
Itu karana, diimbangi jumlah penduduk yang pindah ke luar kota,” kata Kepala
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Metro Maria Fitri
Jayasinga pada harianmomentum.com, Selasa (7/11).
Dia
menerangkan, mayoritas warga yang pindah ke Kota Metro mau pun yang keluar, untuk
bekerja. "Rata-rata bekerja. Kadang juga istri ikut suami untuk bekerja.
Yang keluar Metro juga seperti itu," terangnya.
Dia
menambahkan, warga yang pindah ke Kota Metro bukan hanya berasal dari Provinsi
Lampung, tapi juga dari sejumlah daerah di Indonesia.
"Ada
yang dari Padang, ada juga yang dari Papua. Kalau dari luar negeri belum ada,
mungkin hanya singgah saja, seperti beberapa waktu lalu dari Bangladesh yang
singgah ke Kota Metro. Ya, kita buatkan surat tingga terbatas (SKTT),"
jelasnya. (pie)
Editor: Harian Momentum
