Harianmomentum.com-- Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai Golkar Idrus Marham telah resmi ditunjuk sebagai pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum Partai Golkar melalui rapat pleno yang digelar Selasa (21/11) malam. Namun demikian, posisi Plt. Sekjen tak ditentukan.
Menurut Idrus, karena dirinya pun tetap menyandang status sekjen.
"(Plt sekjen) tidak dibicarakan karena yang namanya plt
tetap sekjennya saya, tapi secara administratif penandatanganan sesuai tata
kerja yang ada," ujar Idrus kepada wartawan, Selasa (21/11) malam.
Adapun urusan administratif yang dimaksud Idrus, pihaknya
akan menunjuk salah satu wakil sekretaris jenderal yang ada untuk melakukan
tugas sehari-hari sebagai sekjen. Wasekjen tersebut memiliki kewenangan seperti
sekjen yaitu untuk melakukan tandatangan untuk urusan administratif.
Idrus mengungkap tandatangan tersebut akan dilakukan wasekjen
dengan bidangnya masing-masing.
"Melakukan tandatangan atas persetujuan sekjen,"
kata Idrus.
Idrus menambahkan, nantinya hanya ada satu wasekjen yang
diminta mendampinginya untuk menandatangani surat. Namun demikian Idrus masi
belum mau mengungkapkan nama wasekjen yang dipercayanya itu. (rmol)
Editor: Harian Momentum