Harianmomentum.com--Penjaringan bakal calon legislatif (bacaleg) dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di 15 kabupaten/kota se-Lampung sudah mencapai 60 persen.

 

Ketua DPW PPP Lampung Hasanusi mengatakan, penjaringan bacaleg sudah mencapai 60 persen.

 

"Kita baru buka penjaringan internal saja, dan untuk ketercukupan kaum perempuan sudah terpenuhi. Total seluruhnya mencapai 60 persen," kata Hasanusi, kepada harianmomentum.com saat dihubungi melalui sambungan telepon, Kamis (23/11).

 

Dia menjelaskan, untuk penjaringan eksternal akan dibuka setelah verifikasi partai politik di Komisi Pemilihan Umum.

 

Namun, lanjut dia, sudah ada beberapa calon yang menghubunginya untuk mendaftar di PPP.

 

"Penjaringan yang sebenarnya akan dibuka setelah PPP dinyatakan lulus. Tapi, sudah ada beberapa yang menelpon untuk daftar," ujar

 

Bahkan, dia mengaku, sudah ada beberapa kepala dinas yang menghubungi untuk mendaftar di PPP.

 

Tetapi, lanjut dia, yang menghubunginya adalah kepala dinas yang akan pensiun pada 2019.

 

Sehingga, dia menambahkan, tidak akan melanggar undang-undang Aparatur Sipil Negara (ASN).

 

"Ada beberapa kepala dinas yang sudah ngehubungin, tapi itu yang masa pensiunnya 2019. Jadikan tidak akan bermalasah," ujarnya.

 

Dia menerangkan, untuk total keseluruhan yang akan diterima pada penjaringan bacaleg, tidak boleh melebihi 120 persen dari jumlah kursi legislatif.

 

"Kalau jumlah kursinya 10, berarti kita terima hanya 12. Tidak boleh lebih dari itu," kata dia.

 

Hasanusi pun berharap, dari pada Pemilihan Legislatif (Pileg) mendatang, PPP akan mendapatkan jumlah kursi sebanyak-banyaknya.

 

"Kita berharap bisa menang banyak pada Pileg nanti, baik di DPR RI, provinsi atau di tingkat kabupaten/kota," pungkasnya. (adw)