Harianmomentum.com-- Jakarta sebagai
Ibukota Negara adalah tujuan utama Wisata Belanja.
Salah satu tempat favorit wisatawan
lokal dan mancanegara adalah Trade Mall
Thamrin City Jakarta.
Trade Mall yang berada dibawah payung Agung Podomoro Grup
ini, selalu ramai dikunjungi wisatawan yang datang menggunakan travel-travel
bus wisata.
Ketika ditemui di Thamrin City, Syahrul
pengemudi Bis Wisata Blue Star mengaku sangat sering mengantar rombongan Tour
Wisata Belanja dari daerah-daerah dengan tujuan belanja batik, busana muslim
dan kebutuhan fashion lainnya.
“Dalam sebulan bisa 7 sampai 10 kali kami datang mengantar
rombongan tour wisata belanja ke Thamrin City dan umumnya ibu-ibu arisan,
perkumpulan pengajian, group-group sosial, komunitas-komunitas yang senang
belanja batik, busana muslim dan lainnya,” ujar Syahrul.
Menurut Syahrul, umumnya rombongan
wisatawan belanja yang menggunakan travel bus
yang wisatawannya berasal dari Bandung, Bali, Surabaya, Makassar,
Padang, lampung, Medan, Balikpapan, Banjarmasin bahkan dari Papua juga ada.
“Tidak dipungkiri kalau Thamrin City ini
sudah dikenal sebagai tujuan berbelanja ,
dan wisata belanja yang digemari oleh wisatawan yang datang ke Jakarta
,” katanya.
Musim kunjungan wisata belanja yang
ramai, lanjut Syahrul, biasanya menjelang mendekati bulan puasa dan musim
liburan sekolah. “ Wisatawan senang
belanja kesini karena lokasi mall strategis di tengah kota, akses jalannya
mudah dan parkir bus wisata lokasinya tidak jauh dari pintu mall Thamrin City,”
ungkapnya.
Syahrul mengakui, pihaknya senang
mengantar wisatawan berbelanja di Thamrin City karena pelayanan yang ramah dari
pengelola Thamrin City. “ Pengelola Thamrin City memberikan pelayanan yang baik dan informasi yang
lengkap,” tukasnya.
Wisatawan yang datang berbelanja di
Thamrin City mengakui keberadaan Thamrin City sebagai tujuan wisata belanja
yang menyenangkan, karena semua kebutuhan yang diperlukan bisa didapatkan dalam
satu tempat saja, tidak perlu berpindah-pindah mall atau tempat belanja
lainnya, semua ada disini. Bahkan bila harus bermalam, tersedia pula
penginapan hotel Amaris dengan harga kompetitif.
“Kami rombongan kesini dan senang
belanja di Thamrin City karena tidak berdesak-desakan dan adanya
fasilitas pendukung seperti escalator dan lift serta fasilitas perbankan
seperti ATM yang lengkap dan mudah untuk menjangkaunya, selain itu mesin ATM-nya berada berada disetiap lantai,”
kata Ratnawati, seorang pengunjung yang berasal dari Surabaya.
Ratnawati mengaku sering ke Thamrin City bersama teman-teman arisannya dan membeli keperluan busana muslim dan Batik.
“Barang-barang yang dijual disini
kualitasnya bagus dan harganya tidak terlalu mahal, Sekarang malah sudah makin lengkap dengan
asesoris-asesoris busana yang ada dimana-mana, seperti di Grand Hall dan di
Ladies Market,” ujarnya.
Disamping itu, lanjut Ratnawati,
keberadaan Thamrin City sebagai pusat busana muslim dan batik sudah dikenal dan
aksesnya mudah untuk berbelanja di Thamrin City. “Lokasi Mall nya tidak jauh
dari keramaian pusat kota Jakarta sehingga memudahkan kami untuk berbelanja,”
katanya.
Ratnawati menilai, pelayanan informasi
belanja di Thamrin City sangat membantu para wisatawan yang berbelanja. “ Hampir
di setiap lantai dilengkapi petunjuk arah dan informasi lokasi belanja yang
mudah didapatkan,”tukasnya.
Adanya peningkatan kunjungan wisata
belanja yang signifikan juga diakui
pihak pengelola Trade Mall Thamrin City.
“Dari tahun ke tahun, wisatawan yang
datang dengan menggunakan travel-travel wisata untuk berwisata belanja selalu
mengalami peningkatan,” ujar General Manager Operasional Thamrin City Adi
Adnyana.
Menurut Adi Adnyana, pada tahun 2016
yang lalu travel wisata yang datang ke Thamrin City mencapai 8.000-an unit bus travel, dan wisatawan yang datang untuk wisata
belanja mencapai 250.000 wisatawan.
Sementara tahun ini, sampai dengan bulan November sudah mencapai
7.400-an unit bus travel dan wisatawan mencapai 215.744
wisatawan.
Menurut Adi, wisatawan asing yang datang
berbelanja kebanyakan dari Malaysia, Singapura, India, Banglades, Brunai,
Jepang, Srilanka.
“Ada lebih dari 40 negara asal wisatawan
yang sudah datang berbelanja di Thamrin City,” ujar Adi
Sedangkan wisatawan lokal yang datang ke Thamrin City, lanjutnya, berasal dari Bandung, Kalimantan, Makasar, Lampung, Padang, Surabaya, kota–kota lain yang ada di Indonesia. Tahun lalu mencapai 222.100 wisatawan lokal. (amr)
Editor: Harian Momentum