Harianmomentum.com--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) akan menggelar Festival 'Gamolan Pekhing' pada 2019.

"Festival itu diselenggarakan karena Gamolan Pekhing merupakan salah satu ikon kesenian Lampung Barat," ujar Rajo Gamolan alias Rajo Cetik Syafril M Yamin, di Bandarlampung, Jumat (10/8). 

Festival Gamolan Pekhing yang bakal digelar Pemkab Lampung barat, kata dia, merupakan salah satu bentuk komitmen terhadap gamolan pekhing yang berasal dari Sekala Brak.

”Ini merupakan salah satu hasil evaluasi dari Festival Sekala Brak yang baru digelar belum lama ini. Karena, kesenian gamolan pekhing belum terakomodir, padahal merupakan salah satu ikon Lampung Barat,” ujar Mamak Lil--sapaan karib--Syafril Yamin.

Untuk itu, Mamak Lil mengapresiasi Pemkab Lampung Barat dalam hal ini pemerintahan yang dipimpin Bupati Parosil dan Mad Hasnurin.

Mamak Lil juga pernah mendapatkan penghargaan dari Bupati Lampung Barat pada tahun 2017 dan Penghargaan dari Sultan Sekala Brak yang dipertuan ke 23, SPDB Yang Mulia Drs Edward Syah Pernong pada 2010, karena kiprahnya menumbuhkembangkan serta melestarikan gamolan pekhing.

Dia mengatakan, punya obsesi agar Pemkab Lambar membangun Tugu Gamolan Pekhing di Batu Brak sehingga bisa menjadi penanda asal Gamolan Pekhing yang kini dikenal tak hanya secara nasional tetapi hingga Australia.

“Mudah-mudahan rencana Festival Gamolan Pekhing 2019 berjalan lancar dan Pembangunan Tugu Gamolan Pekhing juga bisa diwujudkan,” imbuh Mamak Lil yang juga Ketua Komite Tradisi Dewan Kesenian Lampung.

Saat ini, dia menyebutkan, sedang mempersiapkan pendaftaran Gamolan Pekhing ke Dirjen HAKI Kemenkumham agar terdaftar memiliki HAKI. “Biar nantinya Gamolan Pekhing yang merupakan warisan nenek moyang dari Sekala Brak tidak klaim oleh daerah lain,” pungkas Mamak Lil.(rls)