Harianmomentum.com--PT Permodalan Nasional Madani (PNM) siap bersinergi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung memajukan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). Saat ini, nasabah PNM di Lampung mencapai 8 ribu UMKM.

"Kami ingin sinergi bersama Pemprov Lampung. Sejak berdiri pada 2010 di Lampung, kami menyalurkan kredit mikro kepada delapan ribu UMKM," ujar Manager Keuangan dan Operasional, PT PNM Cabang Lampung Ronald R. Manurung, saat berkunjung ke Ruang Rapat Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Kantor Gubernur Lampung, Kamis (25/10/18).

Ronald mengatakan, PNM merupakan lembaga keuangan nonbank di bawah pengawasan Otoritas Jasa Keuangan (OJK). PNM bertugas membina UMKM meliputi perizinan, memperkenalkan produk, cara pengemasan, dan lain sebagainya.

Dia berharap kunjungan tersebut berdampak pada kemajuan UMKM di Provinsi Lampung.

"Selain bersinergi, kami juga perlu masukan dari pemprov dan berkenan hadir di setiap acara yang kami lakukan," kata dia.

Menanggapi hal tersebut, Plt. Asisten Ekonomi dan Pembangunan Sekretariat Daerah Provinsi Lampung Taufik Hidayat mengatakan UMKM membutuhkan dukungan dan permodalan dengan suku bunga rendah agar mampu bangkit dan bersaing.

"PNM bisa menjadi solusi bagi UMKM. Banyak tantangan dalam membangun kualitas UMKM, apalagi Lampung akan beroperasi Jalan Tol Trans Sumatera. Akan ada rest area yang bisa diisi para pengrajin dari UMKM," ungkapnya.

Taufik mengatakan, Pemprov Lampung berupaya memberikan akses kemajuan UMKM. Dari pertemuan itu, Pemprov akan menginformasikan kepada para UMKM yang perlu permodalan.

"Ini harus memberikan manfaat demi kebangkitan UMKM di Provinsi Lampung," ucapnya 

Sementara Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Lampung Satria Alam menuturkan, adanya PNM di Provinsi Lampung dapat memberikan fasilitas dalam membangun UMKM.

"Pemprov Lampung siap bersinergi dan berjalan bersama PNM. Kita harus membangkitkan gairah Koperasi dan UMKM di Lampung. Dengan bangkitnya UMKM ini akan menurunkan angka kemiskinan di Lampung," ungkapnya. (ira).