Jumlah Kejadian Kebakaran Meningkat, Sat Pol PP Metro Usulkan Penambahan Kuota Penanganan

img
Armada Pemadam Kebakaran Kota Metro

Harianmomentum.com--Berdasarkan data Kantor Satuan Polisi Pamong Praja (Sat Pol PP) Kota Metro, sejak Januari hingga Oktober 2018, tecatat 19 kejadian kebakaran di kota setempat. Jumlah tesebut lebih banyak dibanding tahun 2017 yang hanya 12 kejadian kebakaran.

Kepala Bidang Pemadam Kebakaran (Damkar) Sat Pol PP Metro Heriyanto mengatakan, kebakaran itu sebagain besar disebabkan korsleting (hubunang pendek) arus listrik.

"Rata-rata penyebabnya korsleting listrik. Adanya juga akibat bensin, seperti yang terjadi di Yosomulyo dan Kauman, beberapa waktu lalu," kata Heriyanto pada harianmomentum.com, Rabu (07/11).

Menurut dia, saat ini Sat Pol PP Metro sedang mengusulkan penambahan kuota operasional penanganan kebakaran.  

"Kuota penanganan kebakaran saat ini hanya 15. Jadi kalau ada 19 kejadian kebakaran, pemkot hanya menanggung anggaran operasional penanganan sesuai kuota yang disiapkan. Makanya kita usulkan untuk tahun 2019 ada penambahan jadi 20 kuota," terangnya.  

Selain itu, lanjut dia, Sat Pol PP juga mengusulkan penambahan satu unit kendaraan pemadam kebakaran.

"Armada damkar kita saat ini sudah tua, bahkan ada yang dari tahun 2001. Paling muda itu dari pengadaan tahun 2007. Maka itu, kita usulkan penambahan satu unit mobil damkar," jelasnya

Menurut dia, lambatnya informasi dari masyarakat menjadi salah satu kendala proses pemadaman kebarakan di Kota Metro.

"Kadang-kadang api sudah membesar baru diinformasikan. Makanya saat ini kita terus sosialisasikan tentang nomor kontak damkar, termasuk striker imbauan. Cuma terkadang ada saja orang iseng yang menelephone, ngomong kalau ada kebakaran. Saat petugas datang, ternyata  tidak ada," ungkapnya. (pie)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos