Harianmomentum.com--Ratusan mahasiswa Universitas Muhammadiyah Metro (UMM) mengikuti kegiatan Pajak Bertutur yang diselenggarakan Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Bengkulu dan Lampung, di kampus setempat, Jumat (09/11/2018).

Pelaksana harian (Plh) Kepala Bidang penyuluhan, pelayanan dan hubungan masyarakat pada Kanwil DJP Bengkulu dan Lampung Meyer Agnes Monang Sihombing mengatakan kegiatan tersebut merupakan bentuk sosialisasi tentang aturan kewajiban membayar pajak. 

Tujuan dari kegiatan tersebut, memberikan pemahaman sekaligus menumbukan kesadaran pada generasi muda tentang pentingnya membayar pajak.

"Pajak bertutur ini salah satu rangkaian dari kegiatan Pekan Inklusi Pajak tahun  2018. Pajak bertutur ini dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia," kata Meyer pada harianmomentum.com.

Dia menerangkan, untuk Provinsi Lampung kegiatan Pajak Bertutur dilaksanakan di 15 sekolah dari tingkat SD hingga SMA sedrajat serta dua perguruan tinggi dengan total peserta  2.294 orang.

"Di Kota Metro ini kita selenggarakan di Universitas Muhammadiyah diikuti 300 mahasiswa dari fakultas ekonomi dan bisnis. Selain memberikan pemahaman tentang pajak, kita jugamemberikan pemahaman

kepada peserta didik tentang pengelolaan keuangan negara yang bersumber dari pajak," terangnya.

Menurut dia, generasi muda merupakan penerus bangsa yang nantinya menjadi wajib pajak sebagai pahlawan zaman now. Karena itu, generasi muda perlu mendapatkan pemahaman mengenai sistem perpajakan di Indonesia.

“Materi sosialisasi sudah dibuat sesuai dengan jejang pendidikan masing-masing peserta dengan konsep penyampaian yang dikemas menarik dan mudah dipahami," ungkapnya. (pie)