Harianmomentum - Tim Penjaringan DPD PDIP Lampung membebankan biaya
lembaga survei kepada bakal calon gubernur dan bakal calon wakil gubernur
(bacagub dan bacawagub).
Menurut
Sekretaris Tim Penjaringan DPD PDIP Lampung, Yanuar Irawan, tahapan Penjaringan
dan penyaringan bacagub dan bacawagub yang digelar DPD PDIP Lampung memasuki
tahap survei. Karena itu, dalam dua hari ke depan pihaknya akan berangkat ke
DPP untuk mengkonsultasikan terkait lembaga survei mana yang akan
digunakan.
Yanuar
mengatakan, usulan dari DPP ada 13 lembaga survei, tetapi hanya dua yang
digunakan: 1 untuk Pilgub dan 1 untuk Pilkada dua daerah.
"Mengenai
biaya survei, sifatnya proporsional dan gotong royong untuk dibebankan kepada
seluruh bacagub dan bacawagub," ujarnya, Kamis (6/7).
Dia
mencontohkan, satu lembaga survei dibebankan Rp200 juta, ada bagiannya. Untuk
Cagub Rp20 juta sedangkan wakil Rp10 juta.
Yanuar juga
berharap, nantinya PDIP dapat merekomendasi maju kader baik untuk nomor satu
ataupun nomor dua.
Dari proses
penjaringan ini seluruh calon diusulkan ke DPP. Harapannya DPP dapat
memprioritaskan kader untuk diusung maju baik sebagai cagub atau cawagub. (adi)
Editor: Harian Momentum