Harianmomentum—Walikota Bandarlampung Herman HN membuka Festival Solo Song Dangdut Jawa di Tugu Adipura Bandarlampung, Senin (24/7). Festival bertujuan melestarikan kebudayaan daerah. 

 

Walikota menjelaskan, festival untuk melestaraikan kebudayaan daerah bukanlah yang kali pertama digelar. Sebelumnya sudah ada festival ogoh-ogoh yang merupakan kesenian Bali. Kemudian, lanjut dia, ada festival gitar klasik, yang merupakan kesenian Lampung.

 

"Beberapa bulan lalu juga kita sudah melakukan festival kesenian Bali, Lampung dan kali ini  kesenian Jawa," kata Herman HN. 

 

Herman menegaskan, akan terus menggelar bernagai festival kesenian daerah. "Selagi ada dananya, nanti kita buat lagi festival kesenian dari daerah yang lainnya," terangnya. 

 

Menurut dia, masyarakat harus bersatu berperan aktif melestarikan kebudayan daerah. 

 

"Kita tahu adat budaya di Indonesia berbeda-beda, tapi kita tetap bersatu untuk melestarikan kebudayaan daerah kita masing-masing," harapnya. 

 

Selain itu, Herman juga meminta kepada juri untuk melakukan tugas dengan baik dan adil. Sehingga, tidak akan ada komplain dari pihak-pihak yang merasa dirugikan. 

 

"Saya mohon untuk juri, bisa menilai secara adil, jangan nanti karena saudaranya, temannya atau yang lainnya," pungkasnya.

 

Festival kesenian tersebut akan digelar selama lima hari, yakni dari 24 Juli- 28 Juli mendatang, dengan memperebutkan piala Walikota dan uang tunai puluhan juta rupiah sebagai hadiahnya. (adw)