Palestina Resmi Jadi Anggota Interpol, Israel Geram

img
Interpol. Foto: Net

Harianmomentum--Interpol memberikan suara pada hari Rabu (27/9) waktu setempat untuk mengakui Negara Palestina sebagai anggota di majelis umum organisasi polisi internasional di Beijing.


Keputusan tersebut diambil kendati ada keberatan dan upaya Israel untuk menunda pemungutan suara. Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Palestina bergabung dengan badan polisi global tersebut bertentangan dengan kesepakatan yang ditandatangani dengan Israel.


Israel berpendapat bahwa Palestina bukanlah negara dan tidak memenuhi syarat untuk bergabung. Dalam kesepakatan damai Israel-Palestina sementara, Otoritas Palestina diberi kekuasaan terbatas di Tepi Barat yang diduduki dan Jalur Gaza.

Sesaat sebelum pemungutan suara di ibukota China, Kementerian Luar Negeri Israel mengatakan upaya Israel untuk menunda pemungutan suara tersebut sampai tahun depan gagal.

Menanggapi putusan itu, Menteri Luar Negeri Palestina Riyad al-Maliki mengatakan bahwa ada prinsip tegas dari mayoritas anggota Interpol. 

"Kemenangan ini dimungkinkan karena posisi berprinsip mayoritas anggota Interpol," kata Riyad al-Maliki dalam sebuah pernyataan seperti dimuat Reuters

Interpol mengatakan bahwa aplikasi keanggotaan oleh Negara Palestina dan Kepulauan Solomon disetujui pada majelis umum tahunannya lebih dari dua pertiga suara mayoritas. Dengan demikian, organisasi ini sekarang memiliki 192 anggota.

Sebuah tawaran Palestina untuk bergabung tahun lalu, pada sebuah konferensi Interpol di Indonesia, digagalkan oleh hal yang Israel katakan sebagai kampanye diplomatik melawannya.

Pada tahun 2012, Majelis Umum PBB meningkatkan status pengamat Otoritas Palestina di Perserikatan Bangsa-Bangsa menjadi "negara non-anggota" dari "entitas" seperti Vatikan.

Langkah tersebut gagal memenuhi keanggotaan PBB, namun memiliki implikasi hukum yang penting dalam memungkinkan Palestina untuk bergabung dengan Pengadilan Pidana Internasional dan badan dunia lainnya.(rmol)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos