Harianmomentum.com--Rutan baru Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang belum lama diresmikan mendapat kritikan dari warganet. Bila dibandingkan dengan penjara lain di Indonesia, rutan baru KPK mirip dengan hotel berbintang. Kasur empuk tentunya bikin nyeyak tidur koruptor.
Pada Jumat (6/10), KPK
meresmikan rutan baru. Rutan yang terletak 200 meter di belakang Gedung KPK
itu mampu menampung 37 tahanan; 29 pria dan 8 wanita.
Kamar tahanan berukuran 2,5 x 2,5 meter dan ada berukuran 2,5
x 5 meter tersebut akan dilengkapi WC duduk dan 1 keran serta tempat tidur.
Serta di rutan baru terdapat ruangan luas utuk para tahanan berkumpul.
Tiap tahanan yang baru tiba akan mendapatkan sprei, sarung
bantal, selimut, perlengkapan mandi dan satu stel baju training olahraga. Di
kolong tempat tidur, ada kontainer-kontainer plastik yang digunakan tahanan
untuk menyimpan barang-barang pribadi mereka.
Setiap sel juga dilengkapi kamar mandi persis di sebelah
jejeran kasur. Kamar mandi di sel ini hanya berupa "tembok" yang
tingginya tak sampai semeter dengan WC duduk, keran dan ember.
Rutan dengan segala fasilitas yang mumpuni tersebut sangat
baik dan berbeda sekali dengan rutan para kriminal dan pencuri yang
kejahatannya kurang lebih sama, padahal masih banyak koruptor yang berkeliaran.
Sebagai contoh, Lapas klas I Cipinang per Juni 2017 diisi
oleh 2.926 napi dan tahanan, padahal seharusnya hanya untuk 880 pidana.
"Itu rutan apa hotel," sindir akun @AlifianWisnuWar. "Wanjir,
enak banget nih rutan, pantesan para koruptor pada kerasan," timpal akun
@nikhwan83.
"Rutan apa losmen sih??? Pengen bwt jera ato cuma pengen
jerat uangnya?" kritik akun @KitaIndonesiaku. "Masih terlihat agak
mewah. Ingat mereka itu koruptor. Jg kurang setuju dgn sel yg bekapasitas 3-5
thnan. Mrk bs bermufakat jahat!" cuit akun @ soedroenz87.
"Penjara ini terlalu bagus buat koruptor. Keenakan
mereka," kritik akun @harunsohar. "Semoga gak pakai AC," timpal
akun @agusihfadi69.
"Duh... Pak kenapa dikasih kasur koruptor = perampok
juga. Sementara garong tidurnya di ubin," protes akun @maman_12ajalah.
"Gile beneeeerr!!!! Rutan kyk gini dah kyk tempat
spa," kicau akun @WiryoWiguna. "Kok bagus ngalahin asrama,"
sambung akun @chizznanda. "Kasurnya lebih empuk daripada punya anak
kos," yogipratama24.
"Haru nya cek dan samain kek rutan Salemba atau
Cipinang. Ini mirip tempat spa bener," kata akun @Unisbadry_New.
"Bukan main fasilitas para koruptor ..begitu msh
dikritik DPR coba bandingkan dng tahanan Polisi," tanya akun
@eddybroadcaster.
"Hebaat kyk hotel bintang 3," sindir akun
@abu_alkahfi.
"Itu kebagusan buat orang yang korupsi. Seharusnya
tdurnya di lantai aja. Tanpa alas," ujar akun @ batak_sitorus.
"Sekalian ada rumah sakit jg. RS KPK hanya terima pasien
saksi dan tersangka KPK!" ujar akun @ Truthispain.
"Kalo ruang tahanan begini, enak deh, kalo ada
kesempatan saya juga mau korup," kicau akun @YukDjambekyuok. "Kalau
gitu ane mau korupsi aja. Tidur di rutan baru KPK lebih enak dibandingin ama di
rumah," timpal akun @kiddjunior43.
"Wahh mari kita galakkan korupsi, hukumannya ringan,
penjaranya nyaman.. jangan lupa bawa kartu remi/domino," kicau akun @
j0k3rt3rt4w4.
"Terlalu mewah ttp itu mah, koruptor kok d kasih toilet
duduk n tpt tdr gt? Dlantai pantasnya, ember sebagai toiletnya," tutur
akun @ Bona_Saragih.
"Sudahlah ini Indonesia Penjara pun Bintang 5!,"
cuit akun @Ridwanm72. "welcome to indonesia.... dimana koruptor mendapat
rutan VIP...," sindir akun @A17DYS.
"Saya harap para koruptor di RUTAN Nusakambangan...biar
jerah..," usul akun @alifyasin9.
Namun akun @Arifin7914 mengingatkan bila rutan KPK tetap
harus memperhatikan hak asasi dari tahanan. "Ruang tahan KPK, harus
memenuhi standar kelayakan & rasa keadilan & kemanusiaan terhdp para
tahanan," cuitnya.
"Itu ruangan sangat kelihatan stress. Sempit dan tidak
ada jendela /ventilasi sama sekali," tutur akun @FaizaMardz. "Namanya
penjara tetap tak nyaman," kata akun @ kidoelkoe.
Sementara akun @jateng_time menilai, rutan tersebut belum
cukup menampung koruptor di Indonesua. "Kayaknya perlu segera ditambah
lagi. Minumal 100 rutan," ujar akun @jateng_time.
"Bangun lg yg luas kernah masih banyak yg belum
kebagian," sambung akun @chalvin11408.
Sementara itu, usai diresmikan, rutan baru KPK ini langsung
diisi oleh koruptor tahanan KPK. Tercatat, sudah 11 orang tahanan langsung
dipindah KPK pada hari yang sama usai peresmian.
Para tahanan yang sudah menemlati rutan baru itu terdiri
dari 6 orang pria dan 5 tahanan wanita. Mereka adalah Siti Masitha Soeparno,
Miryam S Haryani, Dewi Suryana, Syuhadatul Islamy dan Ng Fenny untuk kelompok
tahanan wanita.
Lalu ada Andi Agustinus, Rochmadi Saptogiri, Hendra
Kurniawan, Yunus Nafik, Tubagus Iman Ariyadi dan Sujendi Tarsono.
Dalam operasi tangkap tangan KPK di akhir pekan lalu, dua
orang yang terciduk menjadi penghuni baru rutan. Keduanya adalah Ketua
Pengadilan Tinggi (PN) Manado, Sulawesi Utara (Sulut) Hakim Sudiwardono dan
politisi Golkar Aditya Anugerah Moha. (rmol)
Editor: Harian Momentum