MOMOENTUM, Pringsewu -- SMP Negeri 4 Pringsewu, Kabupaten Pringsewu, Lampung meraih penghargaan Adiwiyata Nasional 023. 

Penghargaan diserahkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LKH) Siti Nurbaya kepada Kepala SMP Negeri 4 Pringsewu Antonius Widi Asmoro pada Selasa (17/10/2023) di Jakarta.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pringsewu Budi Heriyanto mengapresiasi atas perolehan penghargaan dan prestasi tersebut. Hal ini dapat membawa nama baik dunia pendidikan di Kabupaten Pringsewu.

"Prestasi ini hasil upaya dan kerja keras semua pihak warga sekolah, baik kepala sekolah, guru, siswa-siswi, orangtua siswa, pengelola kantin sekolah dan juga peranan dari jajaran komite sekolah, sehingga membuahkan hasil UPT SMPN 4 Pringsewu dapat meraih penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional 2023,"ucapnya.

Budi mengatakan hal itu pada puncak acara HUT ke-25 SMPN 4 Pringsewu tahun 2023 yang diisi kegiatan jalan sehat sekaligus pembagian hadiah dan tropi berbagai lomba, dalam rangkaian HUT tersebut, Sabtu (21/10/2023).

Dia mengingatkan pihak SMPN 4 Pringsewu walau telah mendapat predikat Sekolah Adiwiyata  Nasional agar tetap dan terus konsisten menjalankan program peduli lingkungan di sekolah. Pasalnya, penghargaan merupakan awal dari implementasi yang maksimal dan penilaian akan terus dilakukan. 

"Sebab tujuan utama kita adalah memaksimalkan penanganan lingkungan sekolah, sedang  penghargaan adalah bonusnya. Maka terus ditingkatkan lagi,"ujarnya.

Budi menuturkan, bahwa penghargaan tersebut  merupakan apresiasi terhadap praktik-praktik peduli lingkungan yang diterapkan di sekolah. Yakni,  terlaksananya gerakan Peduli Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS) secara berkelanjutan yang tentunya membawa dampak positif pada peningkatan kualitas lingkungan hidup di sekolah.

Untuk penghargaan tersebut juga merupakan apresiasi terhadap komitmen sekolah yang sudah konsisten menerapkan gerakan PBLHS dengan tujuan jangka panjang yakni penerapan Adiwiyata di sekolah guna menanamkan jiwa peduli lingkungan kepada siswa sejak dini.

"Adiwiyata ini merupakan program yang sangat ideal untuk memberikan edukasi tentang kesadaran peduli lingkungan sejak dini dan akan diterapkan hingga nanti. Maka saya berharap jagalah kebersihan lingkungan sekolah jangan buang sampah sembarangan,"pinta Budi Heriyanto.

Sementara Kepala SMPN 4 Pringsewu Antonius Widi Asmoro mengatakan, prestasi itu berawal dari keberhasilan meraih prestasi Adiwiyata  Provinsi Lampung pada 2019. Sehingga memotivasi terus untuk berbenah, berupaya dan melakukan evaluasi dari segala kekurangan untuk menuju prestasi yang lebih tinggi, yakni Adiwiyata Nasional 2023.

"Berkat kerja sama semua pihak, akhirnya UPT SMPN 4 Pringsewu memperoleh predikat penghargaan  sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional 2023,"ujarnya.

Menurutnya, dengan prestasi itu maka keluarga besar sekolah termotivasi dan akan  terus bersemangat untuk mempertahankan dan meningkatkan program Adiwiyata.

“Kami akan tetap berbenah dan melakukan evaluasi agar nantinya bisa mendapatkan predikat sebagai Sekolah Adiwiyata Mandiri. Semoga bisa terwujud dan budaya peduli lingkungan di sekolah juga bisa betul-betul terwujud,” harapnya.

Widi Asmoro menambahkan, SMPN 4 Pringsewu berdiri pada 1998 di Pekon Rejosari, Kecamatan Pringsewu dengan luas lahan 1,7 hektare. "Kini SMPN 4 Pringsewu menginjak usia 25 tahun, memiliki 25 ruang kelas, ruang guru,  laboratorium dan perpustakaan serta kantin sehat. Jumlah siswa tercatat 779 orang dan 45 guru,"terangnya.

Pada HUT ke-25 di Oktober ini, pihak UPT SMPN 4 Pringsewu memperingati dan memeriahkannya sekaligus memperingati  Bulan Bahasa, Hari Batik Nasional, Sumpah Pemuda dengan menggelar rangkaian kegiatan seperti lomba Futsal, LKBB, Solo song dan baca puisi antar pelajar SD.

Juga lomba Fashion Show Batik dan Vlog untuk internal pelajar UPT SMPN 4."Puncaknya digelar lomba jalan sehat diikuti sekitar 2 ribu peserta dari unsur pelajar dan warga sekitar. Kami menyediakan hadiah utama dan ratusan door prize,"imbuhnya.

Di tempat yang sama Ketua Komite SMPN 4 Pringsewu Suyatno juga meminta untuk terus bersama berkolaborasi meningkatkan prestasi perolehan Adiwiyata  Nasional 2023 tersebut.

"Kami dari jajaran Komite hanya bisa membantu memberi masukan dan support demi menuju dan meraih yang terbaik. (*)