Begawi Adat Marga Balaw Diharapkan Bisa Menghibur Masyarakat

img

MOMENTUM, Bandarlampung--Begawi Agung Marga Balaw Tiyuh Kedamaian Bandarlampung bukan hanya untuk melastarikan adat budaya Lampung.

Kegiatan yang diselenggarakan mulai 17 Oktober hingga 19 Oktober itu juga diharapkan bisa menghibur masyarakat.

Begitu disampaikan Seksi Humas Begawi Agung Marga Balaw M Ami Iswandi Ismed Balaw bergelar Pangeran Putra Jaya saat mendampingi Ketua Panitia Brigjend TNI (Purn) Amalsyah Tarmizi Gelar Raja Lama, Kamis (17-10-2024).

Menurut dia, masyarakat diperbolehkan untuk melihat prosesi adat Lampung tersebut. 

"Jadi begawi agung ini bukan hanya milik masyarakat adat Tiyuh Kedamaian. Masyarakat umum juga bisa menyaksikan asalkan mengenakan peci dan sarung (untuk laki) saat masuk ke lokasi acara," kata Ami.

Bahkan, wisatawan lokal dan mancanegara juga boleh menyaksikannya. 

"Tapi ketentuannya berpakaian sopan, mengenakan peci dan sarung. Karena ini acara adat," jelasnya.

Dia pun mengimbau masyarakat umum yang hendak datang puncak acara tanggal 19 Oktober 2024, dimulai pukul 08.00 WIB. 

Untuk datang ke lokasi pengunjung bisa masuk dari arah Kedamaian Indah atau Bumi Asri. 

Disediakan tempat parkir di sekitaran lokasi kapasitas 500 mobil dan lokasi titik parkir lainnya, termasuk di Jati Ukir. 

Pihak panitia menyediakan mobil penjemput dan odong-odong untuk menuju lokasi. Untuk tamu VIP bisa mengakses dari depan jalan Putri Balaw perempatan Pasar Tugu. 

"Kami siapkan tarub untuk menunggu mobil jemputan (mobil golf untuk tamu VIP), juga mobil odong-odong untuk yang ingin menaikinya sampai lokasi," sebutnya.

Untuk konsumsi, panitia dan tuan rumah menyediakan berbagai aneka makanan khas Lampung dan puluhan jajanan UMKM.

Acara juga akan dimeriahkan dengan penampilan Puranti Band asuhan Kanjeng Andy Achmad dan beserta Band Ibukota.

"Terima kasih untuk semua pihak terutama masyarakat yang telah maklum serta mendukung acara ini, kami mohon maaf atas segala kekurangan," terangnya.

Selain itu, dia menjelaskan, kegiatan tersebut juga akan diabadikan dalam bentuk video dokumenter.

Nantinya, video itu disumbangkan ke Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung sebagai upaya pelestarian budaya.

"Video dokumenter Begawi Agung ini akan disumbangkan kepada Pemprov Lampung melalui Dinas Pariwisata," sebutnya.

Terlebih, begawi di Tiyuh Kedamaian itu terakhir dilaksanakan 20 tahun lalu di kediaman Almarhum Irjen Pol Firman Gani.

"Begawi agung ini untuk melaksanakan arahan leluhur marga balaw. Bahwa siapa pun anak cucu keturunan Marga Balaw yang mempunyai keluasan rezeki untuk melaksanakan begawi adat. Jadi banyak nilai-nilai luhur budaya didalamnya," bebernya.

Diketahui, begawi agung itu merupakan rangkaian acara pernikahan putra sulung Komjen Pol Tomsi Tohir Balaw, M Dhira Wicaksana Balaw dan Yunianti Efendi. (**)









Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos