MOMENTUM, Bandarlampung--Penjabat (Pj) Gubernur Lampung Samsudin mengklaim partisipasi pemilih di Pilkada tidak jauh berbeda dengan Pilpres.

Dia mengungkapkan, pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024, angka partisipasi pemilih di Lampung 60 sampai 70 persen.

"Tingkat partisipasi kalau dari data tidak menurun. Karena pilpres kemarin 60 sampai 70 persen," kata Samsudin.

Bahkan, dia memprediksi, partisipasi pemilih cenderung meningkat.

"Sekarang sepertinya cenderung meningkat. Tapi kita lihat nanti datanya sama-sama," sebutnya.

Diketahui, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Lampung mencatat partisipasi pemilih pada Pemilu 2024 mencapai 80,64 persen.

Dari total warga yang masuk Daftar Pemilih Tetap (DPT) sebanyak 6.539.128 orang, terdapat 5.206.308 pemilih yang menggunakan hak pilihnya dan 1.332.820 yang golput. 

Sementara, berdasarkan pantauan harianmomentum.com, pada pilkada 2024, banyak warga di beberapa daerah yang tak datang ke TPS.

Bahkan, jumlahnya mencapai lebih dari 150 orang untuk setiap TPSnya. 

Diantaranya di TPS 001 Desa Mataramjaya, Kecamatan Bandarmataram Lampung Tengah. Dari 570 mata pilih, hanya 356 yang hadir ke TPS. Sedangkan sisanya 214 tidak hadir alias golput.

Begitu juga di TPS 006, Kelurahan Mataram Udik. Dari 562 mata pilih, yang hadir hanya 343 orang. Lalu, 219 orang tidak datang.

Selanjutnya di TPS 001 Desa Mataram Marga, Lampung Timur, dari 586 mata pilih, hanya 336 orang yang hadir ke TPS.

TPS 002 Desa Pasar Sukadana, dari 505 hanya 304 yang menyalurkan hak suaranya. 

Beralih ke Bandarlampung. di TPS 001 Sukajawa, Tanjungkarang Barat, dari jumlah DPT 534, hanya 262 suara yang digunakan pemilih. 

Kemudian di TPS 004 Kemiling Permai, dari 585 mata pilih, hanya 283 orang yang hadir. Sedangkan lebih dari 300 orang tidak hadir. Artinya, lebih dari 50 persen yang golput di TPS tersebut.