MOMENTUM, Bandarlampung--Fahrurrozi mendapat kepercayaan untuk memimpin organisasi Persatuan Panahan Indonesia (Perpani) Provinsi Lampung.

Pengurus Perpani di-15 kabupaten/kota di Lampung sepakat memilihnya, untuk menahkodai Perpani Provinsi Lampung, periode 2019-2023.

Pemilihan berlangsung dalam agenda Musyawarah Provinsi (Musprov) Perpani Lampung, bertempat di Bukit Randu, Selasa (29-10-2019).

Fahrurrozi menghaturkan ucapan terimakasih kepada para pengurus Perpani di-15 kabupaten/kota yang telah memberikan kepercayaan kepadanya.

"Kita semua yang ada disini, mulailah mengikhlaskan diri untuk bekerja, menjadi pengurus Perpani. Sebab, semua pekerjaan yang susah akan menjadi mudah dengan sifat ikhlas," kata Fahrurrozi dalam sambutannya.

Menurut politisi asal Partai Gerindra itu, seorang ketua punya tanggungjawab yang berat. Namun dengan dukungan seluruh pengurus Perpani se-Lampung, dia meyakini tugasnya tersebut akan terasa ringan.

"Apabila seluruh Perpani di semua tingkatan bekerja dengan sungguh -ungguh, dengan hati, dan secara bersama-sama, saya yakin kita akan maju kedepan," ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Anggota DPRD Provinsi Lampung itu turut memberikan apresiasi kepada semua penguru Perpani periode 2015-2019. 

"Kepengurusan yang lama dibawah Kepemimpinan Pak Yandri sudah berhasil. Di PON 2012 mereka berhasil mendapatkan perunggu, dan perak di PON 2012. Artinya ini ada peningkatan," ucapnya.

Dia pun bertekad, di kepengurusan selanjutnya Perpani Lampung harus lebih baik lagi. Karenanya, dia menargetkan agar para atlet panahan Lampung dapat berlaga dan memperoleh medali emas pada PON 2020 mendatang.

"Target utama kita medali emas. Bisa tidak kita capai? Jawabannya bisa, kalau kita semua berkeinginan untuk mendapat emas," ungkapnya.

Untuk mewujudkan impian tersebut, butuh kerja sama banyak pihak. Karena itu, Fahrorrozi mengajak seluruh anggota Perpani untuk saling bahu-membahu, untuk kemajuan prestasi atlet panahan Lampung.

"Untuk mendapat medali emas, tidak bisa seperti kita membalikkan telapak tangan, sebab tidak ada yang bisa didapatkan dengan mudah, tanpa kerja keras," kata dia.

Lebih lanjut dia pun mengajak agar rekan-rekan Perpani Lampung segera mempersiapkan diri, menghadapi PON yang akan dilaksanakan di Wamena, Irian Jaya pada November 2020.

"Ini bulan November, tinggal setahun lagi persiapan kita. Maka setahun ini kita harus berjuang. Setahun untuk persiapan itu singkat," tegasnya.

Menutup sambutannya, Fahrurrozi menyatakan bahwa seluruh insan hanya bisa berbuat, sedangkan hasil ada ditangan Allah.

"Semoga semuanya ini diridhoi. Sebab tidak akan dirubah nasib suatu kaum, kecuali dia sendiri yang merubahnya," ungkapnya.(acw)