MOMENTUM, Liwa--Upaya Pemerintah Kabupaten Lampung Barat (Lambar) mewujudkan visi sebagai Kabupaten Literasi mulai menunjukan hasil. Setidaknya itu terlihat dari antusiasme peserta Lomba Menulis yang diselenggarakan Tim Gerakan Literasi Daerah (GLD) setempat.

Ketua Tim GLD  Lambar Partinia Parosil mengatakan, dari hasil lomba tersebut terpilih 36 naskah terbaik yang dihasilkan para peserta dari berbagai kategori usia:  8 sampai 12 tahun dan  13 sampai 15 tahun.

"Tiga puluh enam naskar terbaik hasil tulisan putra-putri Kabupaten Lampung Barat inim nanti akan diterbitkamn dak dalam satu buku antologi," kata  PPartinia  pada acara pengumuman dan penyerahan penghargaan kepada para pemenang lomba menulis tersebut, Selasa (7-7-2020).

Dia melanjutkan dari 30 naskah tersebut, panitia menetapkan 15 naskah sebagai peraih juara.

Untuk kategori usia 8-12 tahun juata pertama diraih  Hesekiel Marulitua Situmeang (10). Juara kedua diraih Desna Christiana Tesa Lukasim (11) dengan judul Sedih Karena Corona. Selanjutnya juara ketiga diraih Alya Udzma Fariida (12) dengan tulisan berjudul Belajar dari Rumah.

Sedangkan untuk kategori usia 13-15  tahun, juara pertama atas nama Helena Ken Grace Natalie (14) dengan judul Aktivitasku di Saat Pandemi covid-19. Juara kedua diraih Adinda Qanita Ahsana (12) dengan tulisan berjudul Kisah tentang Sahabatku dan terbaik ketiga diraih Nashwa Nabilah Balqis Alawiyyah (13) dengan judul tulisan Kejenuhan di Tengah pandemi Covid-19.

"Selamat kepada para pemenang dan terus semangat bagi yang naskahnya belum terpilih. Tetap membaca dan menulis, jangan berhenti. Semoga ini bisa semakin memotivasi putri-putir Lampung Barat untuk terus gemar membaca dan menulis," harapnya. 

Selain piagam dan piala dari Bupati Parosil Mabsus, para juara juga menerima uang pembinaan Rp7,5 juta dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI)  Kabupaten Lambar.   

Ketua PWI Lambar Vicky Andreas Fiqrulloh sangat mengapresiasi lomba yang diselenggarakan Tim GLD tersebut.

"Semoga nantinya akan muncul penulis-penulis kreatif di Lampung Barat ini dan  semakin memperkuat sinergisitas seluruh pihak untuk mewujudkan Kabupaten Literasi," harapnya. (**)

Laporan: sulemy

Editor: Munizar