MOMENTUM, Menggala -- Banjir akibat luapan air Kali Miring di daerah Astra Ksetra Kecamatan Menggala Kabupaten Tulangbawang mulai surut.
Sejumlah lokasi yang terendam air, pada Jumat 10 Maret 2023, mulai surut bahkan ada yang sudah tidak terencam lagi. Sebelumnya, banjir merendam puluhan rumah warga dan badan jalan lintas Timur hingga di depan Portal Indo Lampung.
Arus lalu lintas dari arah Unit 2 menuju Bandarlampung yang sebelumnya sempat dialihkan, kini sudah kembali normal.
Kartini (35), warga terdampak luapan banjir di daerah Portal Indo Lampung, Astra Ksetra Tulangbawang, menuturkan kini kondisi luapan sungai sudah surut. Bahkan air yang tergenang di depan portal Indo Lampung hingga Jalan Lintas Timur kini sudah kering.
"Alhamdulillah sekarang kondisi sudah berlangsung membaik, air sudah kering secara keseluruhan," terangn Kartini, Jumat (10-3-2023).
Kondisi penurunan tersebut sudah terjadi sejak kemarin malam, namun untuk kondisi air hingga mengering terjadi sekira pukul 06.00 WIB Jumat pagi.
"Kalau penurunan, memang sudah terlihat sejak kemarin malam, tapi untuk kondisi hingga mengering tanpa air lagi ini sekitar pukul 06.00 WIB, tadi pagi," jelasnya.
Walau sudah surut, dia masih terkejut dengan kejadian yang menimpa mereka. Apalagi rumahnya sampai roboh diterjang derasnya luapan banjir bandang yang melanda Kamis kemarin.
"Rumah langsung habis roboh total di dorong terjangan air banjir kemarin," ungkapnya.
Selain rumah, seluruh barang-barang miliknya juga ikut hilang terbawa banjir. "Semua barang-barang saya habis dibawa banjir, hanya tersisa kendaraan motor dua unit, kulkas dan televisi, hanya itu saja selain dari itu habis," katanya.
Kendati demikian, dia bersyukur karena selamat, termasuk keluarganya, dari musibah yang terjadi pada 04.00 WIB Kamis kemarin. "Tapi beruntung, kami masih diberikan keselamatan, dibantu sejumlah tetangga yang ada," tuturnya.
Terpisah, Yunani (50) warga terdampak musibah juga mengaku kaget akan kejadian banjir bandang yang menimpa wilayah portal Indo Lampung, Astra Ksetra.
Akibat kejadian ini pihaknya harus kehilangan sejumlah harta benda, serta kerusakan pada bagian rumah.
"Selain rumah hancur pada bagian belakang, barang dagangan dan seisi rumah kami habis dibawa arus," terang Yunani sembari meneteskan air mata.
Dia berharap pemerintah daerah dapat ikut membantu dalam meringankan beban para warga yang tertimpa musibah. "Saya berharap pemerintah mempunyai kasih sayang, dengan memberikan bantuan dalam meringankan beban sejumlah warga yang terdampak musibah ini," harapnya.
Di lokasi terlihat sejumlah warga yang berada di wilayah portal Indo Lampung, Astra Ksetra melakukan bersih-bersih lumpur dan sampah banjir. (*)
Editor: Muhammad Furqon