Masih Banyak yang Harus Diperjuangkan untuk Wujudkan Kemakmuran

img
Sidang Paripurna Istimewa DPRD Lampung Barat.

MOMENTUM, Liwa -- Dengan semangat Proklamasi 17 Agustus 1945, Ketua DPRD Lampung Barat Edi Novial mengajak masyarakat memperkokoh persatuan dan kesatuan bangsa.

Dikakatan, jika mengenang perjuangan para pahlawan, maka terlintas dengan jelas semangat pertempuran bagaikan api yang tak kunjung padam. Semangat itu yang harus diteladani dengan menjadi pejuang pembangunan yang tangguh secara virtual

Hal itu disampaikan Edi Novial saat mempin Sidang Paripurna Istimewa DPRD Lambar di ruang sidang Marghasana DPRD setempat, Rabu 16 Agustus 2023. Dengan agenda mendengarkan pidato kenegaraan Presiden Republik Indonesia dalam rangkat HUT ke-78 Kemerdekaan RI.

Selanjutnya Edi Novial menyatakan jika kemakmuran berdasarkan keadilan dan ketuhanan Yang Maha Esa belum dicapai, untuk itu masih banyak yang harus diperjuangkan.

"Kemerdekaan sebagai warisan para pahlawan hendaknya diisi dengan jiwa pembangunan tanpa mengenal kepentingan pribadi ataupun golongan. Mari tumbuhkan semangat kebersamaan dalam memperjuangkan cita-cita kemerdekaan," ucapnya.

Edi mengajak untuk mengingat kembali, bahwa Kemerdekaan Republik Indonesia yang diproklamirkan pada 17 Agustus 1945, bukan hadiah atau pemberian penjajah. Melainkan hasil perjuangan bangsa Indonesia dengan pengorbanan jiwa, raga dan keluarga.

Sementara itu, Pj. Bupati Lambar Nukman mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa memaknai tema yang diusung dalam peringatan HUT ke-78 RI yaitu 'Terus Melaju Untuk Indonesia Maju'.

"Tema ini merefleksikan semangat bangsa Indonesia untuk terus melanjutkan perjuangan dan pembangunan, berkolaborasi bersama memanfaatkan momentum ini untuk mewujudkan Indonesia maju," ucap Nukman.

Kemudian, lanjut Nukman, kemerdekaan memiliki beberapa makna mendalam, satu di antaranya dapat menumbuhkan rasa saling menghargai dan menghormati.

"Dengan kemerdekaan yang kita dapatkan, kita harus selalu menghargai jasa pahlawan yang telah berjuang meraih kemerdekaan dan menjaga negeri ini dengan jiwa nasionalisme yang tinggi," ujarnya.

Makna dari menghargai dan menghormati, kata Nukman, dapat diartikan sebagai dengan tidak membeda-bedakan agama, ras, dan suku dalam bermasyarakat dan kehidupan sosial. (*)






Editor: Muhammad Furqon





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos