MOMENTUM, Gedongtataan--Pemerintah desa diharapkan terus melakukan penguatan ekonomi masyarakat dengan mengoptimalan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes).

Harapan itu disampaikan Bupati Pesawaran, Dendi Ramadhona saat membuka Rapat Koordinasi Kepala Desa se-Kabupaten Pesawaran dan pelantikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Pemerintah Desa Indonesia (Apdesi) di gedung serbaguna pemkab setempat, Selasa (22-8-2023).

"Per tanggal 17 Agustus 2023 setidaknya dari 142 BUMDes yang terdata, hanya 63 BUMDes yang telah memenuhi persyaratan badan hukum dan telah terdaftar," ungkap Dendi

Menurut Dendi, hanya Kecamatan Telukpandan yang sudah seratus persen desanya melengkapi persyaratan dan teregistrasi BUMDes nya, sementara kecamatan lain masih kurang lengkap bahkan ada yang belum mendaftarkan badan hukumnya.

Dia juga memberikan bonus kepada desa yang telah berhasil mengembangkan BUMDESnya melalui penilaian yang telah dilakukan.

"Hasil rekapitulasi lomba BUMDes Pesawaran yang sudah dinilai maka memutuskan BUMDes Tunas Jaya Asri dari Desa Caringinasri, Kecamatan Wayratai, dengan nilai 83,5 menjadi juara dan mendapatkan satu unit motor operasional," terangnya.

Selain itu, Dendi juga menyampaikan jika tugas kepala desa ke depan akan lebih berat, maka dari itu perlu adanya inovasi dan gagasan yang tepat.

"Sesuai arahan Pemerintah Pusat, penanganan stunting harus jadi perhatian, kita melalui Ketua TP PKK Pesawaran telah melaunching program Beraksi Bersama Turunkan Stunting (BESTI) tolong ini juga didukung. Saat ini Pemerintahan Desa juga dituntut untuk menciptakan roda pemerintahan yang produktif melalui perencanaan dan pelaksanaan kegiatan harus dikuatkan lagi," tuturnya.

Ketua DPC Apdesi Kabupaten Pesawaran Hermansyah meminta kepada jajaran Kepala Desa di Kabupaten Pesawaran untuk bisa mendukung kepengurusan Apdesi yang baru.

"Saya berharap kepada rekan kades, Apdesi merupakan rumah kita jadi tolong berikan saran dan kritik kepada pengurus yang sifatnya membangun, karena kita punya cita-cita yang besar," kata dia. (*)