Pemprov Butuh Rp140 Miliar untuk Tangani Jalan ke Kotabaru

img
Dinas BMBK melakukan penanganan sementara di jalan menuju Kotabaru

MOMENTUM, Bandarlampung--Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung membutuhkan anggaran Rp140 miliar untuk memperbaiki jalan menuju Kotabaru.

Anggaran itu diperlukan untuk memperbaiki ruas Jalan Terusan Ryacudu dengan panjang 14,5 kilometer.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Bina Marga dan Bina Konstruksi (BMBK) Lampung M Taufiqullah saat diwawancarai, Selasa (30-7-2024).

Taufiq mengatakan, jalan menuju Kotabaru itu terdiri dari dua jalur. Untuk jalur sebelah kiri telah diperbaiki dengan APBN 2023.

"Tapi masih ada sisa 2 kilometer lagi yang belum ditangani. Kalau total keseluruhan masih dibutuhkan anggaran Rp140 miliar lagi untuk memperbaiki jalur kanan juga," kata Taufiq.

Karena itu, dia mengatakan, jalan ruas Simpang Korpri - Purwotani tersebut diusulkan untuk ditangani dengan dana Instruksi Presiden (Inpres) Jalan Daerah.

Sehingga, diharapkan jalan tersebut dapat langsung tertangani seluruhnya.

"Untuk penanganannya kita usulkan dengan IJD seperti tahun lalu," ujarnya.

Dia pun berharap, usulan itu bisa diterima dan dilakukan perbaikan pada tahun 2024.

"Mudah-mudahan ini gol karena usulan kita banyak, tapi ini jadi prioritas utama yang kita selesai kan," harapnya. 

Meski demikian, dia mengatakan, Dinas BMBK Lampung melakukan penanganan sementara pada jalan tersebut.

Penanganan itu berupa penambalan lubang dan pembersihan bahu jalan.

Menurut dia, hal itu untuk memudahkan akses menuju lokasi Upacara Kemerdekaan 17 Agustus 2024 di Kotabaru.

"Ada beberapa lubang yang akan kita tutup begitu juga termasuk dengan bahu seperti rumput tinggi sekarang sedang kami selesaikan secara bertahap, " jelasnya.

Dia mengatakan, penanganan yang dilakukan tersebut hanya bersifat sementara. Sesuai dengan arahan Pj Gubernur Samsudin kepada semua OPD agar terlibat dalam menyukseskan pelaksanaan Upacara Kemerdekaan di Kotabaru.

"Sesuai tupoksinya, kita menyiapkan sarana transportasi yaitu jalan," tuturnya. 

Diketahui, Pemprov Lampung mengusulkan sejumlah ruas jalan agar bisa ditangani dengan IJD.

Ruas yang diusulkan seperti Tegal Mukti - Tajab (36 kilometer), Simpang Korpri – Purwotani (14,55 kilometer), Simpang Teluk Kiluan - Simpang Umbar (25,16 kilometer), Simpang Umbar - Putih Doh (23,83 kilometer).

Kemudian, Bandarjaya – Mandala (37,01 kilometer), Simpang Blok 9 - Sanggi (20,87 kilometer), Padangratu - Pekurun Udik (24,796kilometer), Kalirajo - Bangunrejo (14,08 kilometer), Tajab - Adijaya (23,80 kilometer), Bumiharjo - Simpang Way Tuba (30,61 kilometer).

Berikutnya Pakuanratu - Bumiharjo (25,59 kilometer), Adijaya - Tulung Randu (38,13 kilometer), Serupa Indah - Pakuanratu (16,42 kilometer), Kasui – Air Ringkih (Bts Sumsel) (26,29 kilometer), Simpang Unit VIII - Gedongaji (22,050 kilometer) dan Gedongaji - Umbul Mesir (31,5 kilometer). (**)









Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos