MOMENTUM, Serdangbedagai--Cabang olahraga berkuda menambah koleksi medali perak Kontingen Lampung di gelanggang PON XXI. Pertandingan cabor berkuda PON XXI berlangsung di Serdangbedagai, Sumatera Utara, Tabu (11-9-2024).

Medali perak cabor berkuda untuk Lampung itu didapat dari disiplin endurance atau ketahanan 60 kilometer atas nama rider Rasyid Trisandi dengan Kuda Halime.

Medali emas direbut M Sofian dengan kuda Askor dari Daerah Istimewa Yogjakarta (DIY) dan medali perunggu diraih atlet tuan rumah Sumatera Utara Harun Al Rasyid dengan kuda Rina Nose.

Manajer tim berkuda Lampung Rommy Herwansyah mengatakan, medali perak itu  pencapaian yang luar biasa karena Kuda Halime yang ditunggangi Rasyid adalah kuda lokal Bima, Indonesia. Sedangkan peraih medali emas dan perunggu menggunakan kuda keturunan Arab yang secara postur lebih besar dan tinggi. 

Menurut Rommy, sebenarnya masih ada satu nomor lagi yang bisa diharapkan mendapatkan medali, yakni nomor endurance beregu. Namun nomor tersebut medalinya tidak dibagikan, karena semua provinsi tidak mencapai waktu standar internasional yang menjadi pedoman Pordasi dalam pertandingan tersebut.

“Ya apa boleh buat. Kemenangan ini merupakan sejarah awal bagi cabor Berkuda Lampung," ungkapnya. 

Hal senada disampaikan Rasyid Trisandi. Menurut dia, raihan medali perak tersebut menjadi bukti bahwa kuda lokal tidak kalah dari kuda luar negeri.

“Saya bersyukur kepada Allah atas prestasi ini, meski hanya menggunakan kita bisa meraih medali perak. Ini menjadi bukti kuda lokal punya keunggulan tersendiri," ungkapnya.

Cabor berkuda masih akan mempertandingkan sejumlah nomor, antara lain: dressage  dan jumping. (**)