MOMENTUM, Bandarlampung--Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama PT Pertamina Hulu Energi Offshore Southeast Sumatera (PHE OSES) menyelenggarakan Sosialisasi Industri Hulu Migas, kepada ratusan mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Lampung (Unila) Rabu, (25-9-2024).
Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi SKK Migas Sumbagsel, Safei saat diwawancarai menyampaikan, sosialisasi itu bertujuan memberikan edukasi kepada mahasiswa Fakultas Teknik, Unila.
Menurutnya, sosialisasi semacam ini sudah menjadi program tahunan oleh SKK Migas dan PHE Oses untuk memberikan informasi tentang industri hulu migas.
"Sosialisasi ini merupakan kegiatan yang penting khususnya yang ada di Sumbagsel, dan umumnya Indonesia. Karena sesuatu hal yang penting seperti memberikan motivasi dan pengetahuan kepada mahasiswa tentang bagaimana industri hulu migas yang," kata Safei.
Dia menyebut, dengan bersosialisasi kepada mahasiswa, tujuan terbesarnya ialah bagaimana memberikan wawasan untuk masa depan mereka setelah selesai menempuh pendidikan.
"Kita mau memberi informasi bahwa masa depan mereka ada di sini (Industri Migas). Karena terus terang adik-adik kita sudah memilih jurusan tapi belum tau nanti mau kemana," tuturnya.
Kedua, lanjut dia, gambaran yang disampaikan memang sesuai dengan keilmuannya.
"Industri ini akan membutuhkan SDM (sumber daya manusia) yang sesuai kualifikasi. Kampus yang menjadi tempat mereka belajar, yang nanti hasil akhirnya mereka mau kemana. Banyak industri ini, jangan sampai nanti hanya dari ITB, dari kampus di Jawa. Kampus seperti Unila, ITERA, Sriwijaya harus diberikan kesempatan untuk memahami bahwa industri migas ada di Sumbagsel," paparnya.
"Nantinya merekalah yang akan menggantikan kita dimasa yang akan datang," timpalnya.
Dia juga menyampaikan target mereka yang telah tercapai, termasuk masuknya mahasiswa Teknik Unila yang magang pada Medko Sumbagsel.
"Tadi juga saya sampaikan bahwa harus banyak belajar untuk melihat industri kedepan. Karena kesempatannya ada di mereka," bebernya.
Ia menerangkan, salah satu bidang pada industri ini ialah edukasi dan pendidikan. Karenanya hal ini akan bergulir secara terus menerus.
Lebih dari itu, Safei mengatakan, dia telah menyampaikan kepada mahasiswa bahwa dalam bidang tersebut terdapat empat poin penting yang perlu disiapkan.
"Ada empat hal yang sangat urgent, pertama itu resiko, sumberdaya, teknologi dan modal. Empat hal ini tanggung jawab PSE untuk eksplorasi," jelasnya.
Saat ini, di Lampung juga tengah melaksanakan eksplorasi hulu migas yang dilakukan di beberapa wilayah.
"Sekarang pertamina sedang melaksankan kegiatan eksplorasi di Lampung, saat ini kami sedang berkoordinasi dengan pemerintah provinsi untu izin dan dukungan. Itu dibeberapa kabupaten di Lampung," kata Safei.
Dalam kegiatan sosialisasi kali ini, SKK Migas berkoordinasi dengan Unila menyampaikan pemaparan kepada Fakultas Teknik Jurusan Goefisika dan Geologi.
"Untuk materi yang kita berikan, itu pemahaman secara umum, regulasi dan bagaimana kedudukan SKK Migas, goverment, K3S, termasuk juga tentang tugas kami mendampingi K3S dari ketaknikan di Lapangan," ungkapnya.
"Sudah saya sampaikan juga kepada pak Dekan, ketika mereka membutuhkan para pengajar, silahkan berkordinasi dengan kami. Di SKK Migas membantuk untuk merekomendasikan teman2 yang sudah profesional di industri hulu migas untuk langsung bisa memberikan pelatihan," pungkasnya.
Sementara itu, Dr. Ir. Syamsurijal Rasimeng, Sekretaris Jurusan Teknik Geofisika saat diwawancarai menyampaikan, pihaknya sebagai tuan rumah tempat dilaksanakannya acara sosialisasi ini menerima dan mengapresiasi kegiatan sosialisasi dari SKK Migas PHE Oses.
"Sosialisasi semacam ini pada dasarnya sangat baik untuk membuka wawasan mahasiswa terkhusus di dalam dunia industri migas," ujarnya.
Kesempatan itu, ia menyampaikan Fakultas Teknik Unila bersama dengan SKK Migas dan PHE Oses telah lama menjalin kolaborasi untuk pengembangan potensi mahasiswa, baik mahasiswa tinggkat awal dan akhir.
"Kegiatan semacam ini bagus, mahasiswa kami bisa terbuka wawasan tentang dunia kerja di industri migas. Sehingga mereka bisa menempatkan diri dan menyiapkan kompetensi untuk masuk dalam bidang tersebut," jelasnya.
Ia berharap, Fakultas Teknik Unila bersama SKK Migas dan PHE Oses bisa continue mengadakan acara sosialisasi seperti ini. Terlebih, di Fakultas Teknik terdapat berbagai program studi yang berkolerasi dengan industri migas.
Bahkan menurutnya para Alumni Fakultas Teknik Unila banyak yang telah memasuki dunia kerja di bidang industri migas.
"Ada yang di PHE Oses, Geothermal Energi baik di Ulu Belu dan Pusat, dan lain-lain. Industri migas dengan fakultas teknik erat kaitannya karena sesuai dengan bidang keilmuan," ungkapnya.
Diketahui, dalam sosialisasi tersebut diikuti oleh ratusan mahasiswa yang terdiri dari berbagai program studi fakultas teknik. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya