MOMENTUM, Balikbukit -- Penjabat (Pj) Bupati Lampung Barat (Lambar) Nukman meresmikan Gedung Perpustakaan dan Kearsipan Daerah di Komplek Perkantoran Pemda, Kelurahan Waymengaku, Kecamatan Balikbukit, Kamis 19 Desember 2024.

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti oleh Pj. Bupati Lambar Nukman dilanjutkan dengan pengguntingan pita bersama anggota DPR RI Komisi V Mukhlis Basri yang merupakan Bupati Lambar periode 2007-2017.

Peresmian turut disaksikan Ketua TP PKK Zelda Naturi Nukman, Pj. Sekda Drs. Ismet Inoni, Asisten I Bidang Pembangunan dan Kesejahteraan Keluarga Ahmat Hikami, Staf Ahli Bupati, Perwakilan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Provinsi Lampung Peri Darmawan, perwakilan forkopimda, kepala perangkat daerah, camat, para Guru dan pelajar.

Pembangunan Gedung Perpustakaan dan Kearsiapan Daerah senilai Rp10,183 miliar itu bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Pendidikan Reguler Perpustakaan Daerah 2024. Pembangunan gedung Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Lampung Barat ini satu-satunya di Provinsi Lampung yang mendapat program dari Pemerintah Pusat.

Nukman menyampaikan terima kasih kepada Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (RI) yang telah membantu Pemerintah Kabupaten Lampung Barat dalam memberikan bantuan DAK Subbidang Perpustakaan untuk pembangunan gedung fasilitas layanan perpustakaan tahun 2024.

"Semoga dengan adanya gedung perpustakaan ini dapat meningkatkan indeks minat baca dan dapat mendukung Pemerintah Kabupaten Lampung Barat sebagai Kabupaten Literasi," ungkap Nukman.

Nukman berharap nantinya gedung perpustakaan tersebut bukan hanya sebagai gedung yang dapat digunakan sebagai sarana kunjungan pemustaka saja namun dapat dimanfaat sebagai sarana perpustakaan yang berbasis inklusi sosial yang dapat meningkatan perekonomian di Kabupaten Lampung Barat.

Sebab, menurut dia, Perpustakaan Daerah sangatlah penting untuk untuk mendorong peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) karena Perpustakaan Daerah adalah pusatnya literasi yang bisa mendorong peningkatan kualitas SDM dalam wilayah Kabupaten Lampung Barat.

"Perpustakaan adalah media penerang terhadap perkembangan intelktual masyarakat. Untuk itu perpustakan mengembangkan lima tingkatan literasi yakni pertama kemampuan baca, tulis, hitung sains dan pembentukan karakter bangsa kedua kemampuan akses bahan bacaan yang akurat terkini, ketiga memahami apa makna yang tersirat dari yang tersurat, keempat kemampuan mental yang kuat dan karakter yang tangguh, kelima memiliki ilmu pengetahuan dan keterampilan yang dapat diimplemtasikan untuk menciptakan barang dan jasa yang dapat digunakan dalam kompetisi global," kata Nukman.

Ia mengajak masyarakat Lampung Barat agar memanfaatkan sarasana yang telah tersedia untuk dimanfaatkan sebagai wadah sumber ilmu pengetahuan serta tempat para giat literasi menuju masyarakat sejahtera sejahtera yang berbasis inklusi sosial.

"Kesuksesan dan keberhasilan pembangunan gedung layanan perpustakaan tidak bisa diraih tanpa adanya dukungan penuh dari semua pihak," terang Nukman.

Sementara, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Lampung Barat Syafaruddin mengajak kepada dewan guru di wilayah Lampung Barat untuk bersama-sama menghidupkan keberadaan gedung dua lantai tersebut sebagai wadah untuk inklusif sosial.

"Keberadaan gedung yang megah ini tentu tidak akan hidup tanpa ada dukungan dari seluruh pihak, baik pihak sekolah, masyarakat, OPD maupun instansi vercal," ujarnya. 

Syafaruddin mengungkapkan dengan berdirinya gedung dua lantai yang luas tersebut, dirinya berharap ke depannya ada pihak yang akan melakukan kerjasama untuk memanfaatkan ruagan-ruangan yang ada.

"Kami berharap kepada pihak-pihak lain agar dapat bekerjasama untuk memanfaatkan gedung Perpustakaan kita yang megah ini, jika perlu kita buatkan proposal kerjasama maka akan kita buatkan," tutupnya. (**)