Oknum Penipu Catut Nama Pegawai Lapas Narkotik Wayhui

img
Profil WA oknum yang mengatasnamakan pegawai Lapas Wayhui.

Harianmomentum.com--Aksi penipuan berkedok mobil lelang nyaris memakan korban. Kali ini, oknum mengatasnamakan Adm Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) Lapas Narkotik Wayhui, Albram.

Oknum pencatut itu menawarkan mobil lelang dengab harga murah kepada sejumlah orang. Salah satunya kepada Andi Panjaitan, warga Kemiling, Bandarlampung. 

Kepada harianmomentum.com, Andi mengaku dihubungi oleh oknum yang mengaku sebagai Albram, Sabtu (3/11/18), menawarkan mobil lelang.

"Oknum itu menelpon saya menggunakan nomor 08122224672 dan mengaku sebagai Albram. Kemudian, dia menawarkan mobil yang sedang dilelang di Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Jakarta dengan harga murah," jelas Andi Panjaitan. 

Beberapa saat kemudian, oknum itu pun mengirim daftar mobil berikut lampiran harganya ke nomor Whatsapp (WA) Andi Panjaitan. 

"Kemudian dia mengirimi saya daftar mobil berikut list harganya menggunakan nomor WA 082119505085 dengan foto profil bergambar Albram berpakaian dinas," jelas Andi. 

Karena ragu, Andi lalu konfirmasi kepada Albram yang asli. Hasilnya Albram mengaku tidak memiliki nomor lain dan memastikan bahwa nomor yang digunakan oknum itu bukan miliknya.

"Saya curiga, lalu menghubungi Albram yang asli. Lalu dia memastikan tidak punya nomor telpon 08122224672 ataupun nomor WA 082119505085," jelas Andi. 

Mirisnya, nomor oknum tersebut sekarang tidak dapat dihubungi kembali. Bahkan, memblokir WA dan menghapus daftar mobil yang dikirim ke Andi. 

Sementara, Albram membenarkan bahwa dia tidak pernah menghubungi siapapun untuk menawarkan mobil lelang. Termasuk ke Andi Panjaitan.

Dia justru baru mengetahui hal tersebut saat dihubungi oleh Andi. "Saya tidak pernah terlibat dengan lelang-lelang. Apalagi  itu bukan nomor saya. Saya juga tahu dari Andi," terangnya.

Sejauh ini, menurut dia, hanya Andi yang telah mengkonfirmasi terkait kejadian tersebut. Sehingga, dia merasa was-was apabila ada rekannya yang dihubungi tapi tidak mengonfirmasikannya.

"Takut juga kalau ada yang lain. Bisa saja modusnya berbeda-beda, karena baru Andi saja yang konfirmasi," ujarnya.

Karena itu, dia mengimbau kepada seluruh rekannya agar tidak mempercayai oknum yang mengatasnamakan dia dan menawarkan mobil lelang. "Intinya jangan percaya, kalau tidak ketemu langsung," imbaunya. (adw)






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos