MOMENTUM, Krui--Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pesisir Barat (Pesibar) menyelenggarakan kegiatan uji publik pertama, dokumen Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD).
Kegiatan yang dibuka Asisten Bidang Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Pemkab Pesibar Syamsu Hilal itu berlangungsung di Aula Losmen Sunset Beach, Kecamatan Pesisir Tengah, Kamis (22-10-2020).
Uji publik tersebut melibatkan berbagai elemen masyarakat, antara lain: organisasi pemerhati lingkungan wildlife conservation society (WCS), tokoh masyarakat, perwakilan anggota Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia dan para wartawan.
Kepala DLH Kabupaten Pesibar Husni Arifin mengatakan, uji publik itu dilakukan untuk penyempurnaan dokumen KLHS, melalui saran dan masukan dari peserta, khusunya terkait menyangkut isu-isu strategis untuk efektifitas pembangunan berkelanjutan.
"Agenda tujuan pembangunan berkelanjutan, antara lain: tanpa kemiskinan, kehidupan sehat dan sejahtera, pendidikan berkualitas, kesetaraan gender, air dan bersih dan sanitasi layak. Termasuk pekerjaan layak dan pertumbuhan ekonomi, serta infrastruktur," terangnya.
Dia menerangkan, dalam uji publik pertama itu memaparkan draft dokumen KLHS RPJMD dari Bab 1 sampai dengan Bab 3.
"Setelah pemaparan para peserta secara bergantian menyampaikan gagasan dan saran kepada para Tim Penyusun Dokumen KLHS. Masukan itu diharapkan menjadi pertimbangan
dalam menentukan analisis capaian tujuan pembangunan berkelanjutan," jelasnya. (**)
Laporan: Agung Sutrisno
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum