MOMENTUM, Bandarlampung--Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Lampung mulai mendata nama-nama jurnalis yang akan menerima vaksin covid-19.
Ketua PWI Lampung Supriyadi Alfian mengungkapkan, sudah ada lebih dari 50 nama wartawan yang akan divaksin pada tahap kedua.
"Kita sudah mendata nama-nama wartawan yang akan divaksin. Sudah ada puluhan wartawan yang terdata," kata Supriyadi, Selasa (23-2-2021).
Menurut Bang Yadi -sapaan Supriyadi-, wartawan menjadi salah satu profesi yang rentan terpapar covid-19, selain tenaga kesehatan dan pelayan publik.
Bang Yadi menyebutkan, sejak awal pandemi covid-19 ada di Indonesia, wartawan tetap dituntut bekerja secara profesional.
"Makanya dalam perayaan Hari Pers Nasional kemarin, Ketua Umum PWI (Atal S Depari) meminta agar wartawan jadi prioritas vaksin. Karena wartawan menjadi kelompok yang rentan terpapar juga," tuturnya.
Bang Yadi juga mengapresiasi pemerintah yang telah memprioritaskan wartawan untuk menerima vaksin tahap kedua.
Bang Yadi menambahkan, PWI kabupaten/kota juga bisa mendata nama-nama wartawan penerima vaksin dan disampaikan kepada pemerintah daerah masing-masing.
"Saya juga sudah minta seluruh ketua PWI 14 kabupaten/kota mengajukan permohonan kepada kepala daerah atau Dinas Kesehatan setempat agar wartawan yang meliput di lapangan juga mendapatkan prioritas divaksin covid-19," harap Bang Yadi.
Terkait masih adanya sejumlah masyarakat yang ragu dengan vaksin tersebut, Bang Yadi mengajak untuk tidak khawatir.
Terlebih lagi, hingga saat ini belum ada pemberitaan terkait adanya gejala-gejala berat pasca divaksin. Khususnya di Lampung.
"Sampai sekarang kan tidak ada yang memiliki dampak pasca divaksin. Semua yang sudah divaksin justru terlihat lebih sehat," sebutnya. (**)
Laporan/Editor: Agung DW
Editor: Harian Momentum