Pertemuan Surya Paloh dan Prabowo, Herman: Jaga Situasi Politik Tetap Aman

img
Ketua DPW Nasdem Lampung, Herman HN. Foto: Ikhsan.

MOMENTUM, Bandarlampung--Pertemuan Ketua Umum Nasdem Surya Paloh dan Prabowo Subianto dinilai sebagai upaya menjaga kondusifitas politik usai pemilu 2024.

Bertemunya dua tokoh yang merupakan lawan politik pada pemilihan persiden atau pilpres pada Jumat, 22 Mei 2024 tersebut, menurut Ketua Partai Nasdem Lampung Herman HN, menandakan pemilu 2024 telah selesai dengan damai.

Kendati, ia menyebut soal tuntutan atau gugatan hasil pemilihan presiden oleh paslon Anies-Muhaimin di Mahkamah Konstitusi (MK) tetap dan terus berjalan.

"Soal kita menggugat di MK ya jalan," ujarnya saat ditemui di kantornya, Selasa (26-3-2024).

Menurutnya, pertemuan Surya Paloh dan Prabowo itu juga sebagai wujud melanggengkan kesatuan dan persatuan negara yang utuh.

"Ini kan kita ingin bagaimana kesatuan dan persatuan negara dapat utuh. Jangan sampai ribut sana ribut sini," kata dia.

Ia menyampaikan, persoalan ada kalah dan menang dalam pemilu harus diakui. "Soal ada yang terima dan tidak terima sudah ada prosedurnya di MK. Ini kan capres 01 dan 03 nuntut di MK, ya jalan aja itu," tegasnya.

"Pemilu ini kan sudah dilaksanakan. Nah, kalau pertemuan ini sebelum akad (pemungutan suara) ya lain ceritanya," imbuhnya.

Mantan Walikota Bandarlampung dua periode itu menuturkan, pihaknya telah berjuang sekuat tenaga untuk memenangkan Anies Baswedan.

"Kita sudah berjuang sekuat tenaga. Artinya pemilu ini sudah berjalan yang digunakan juga uang rakyat, jadi soal pertanggungjawabannya biarlah urusan KPU. Kita liat keputusan MK nanti seperti apa," tuturnya.

Herman HN menjelaskan, maksud Surya Paloh ialah menunjukan bagaimana Indonesia ini bisa aman tentram.

"Supaya ga rusuh sana rusuh sini gitu. Sudah ada hukum, ada aturan yang mengaturnya. Begitu tujuan ketum Nasdem, bukan kita nyerah total. Sikap yang diambil itu adalah sikap negarawan, itu yang namanya orang hebat," jelasnya. 

Dia juga mencontohkan, hal yang sama ketika ia berkontestasi pada pilgub menghadapi Ridho Ficardo dan Arinal Junaidi.

"Contohnya saya sendiri, begitu pilkada yang lalu saya kalah dengan Ridho, saya datang ke dia. Saya ngaku saya kalah dia menang. Begitu juga dengan Arinal, waktu pelantikan saya datang. Bisa dicek," kata dia.

"Jadi kita harus memikirkan negara ini berjalan dengan baik, ga bisa selalu ribut meribut. Begitu kan baru bisa rakyat makmur dan sejahtera, yang tani ya bertani yang pedagang ya berdagang. Kalau terus ribut ekonomi kita bisa tergoncang, begitu juga keamanan," katanya.

Sebelumnya, Prabowo bertemu Ketum NasDem Surya Paloh Jumat, 22-3-2024 di Nasdem Tower. Prabowo disambut Surya Paloh dan keduanya saling memberi salam hormat.

Prabowo sempat ditanya apakah menawarkan Surya Paloh bergabung ke koalisinya. Prabowo menekankan, selalu memberikan penawaran dan ajakan kepada pihak Nasdem untuk bekerja sama.

"Saya selalu menawari, saya selalu mengajak," kata Prabowo dalam konferensi pers bersama Surya Paloh di Nasdem Tower.

Menanggapi Prabowo, Paloh mengatakan ucapan Ketum Gerindra sebagai bentuk penghargaan terhadap Nasdem. Paloh juga tidak memberikan jawaban pasti tentang sikap partai NasDem terhadap ajakan Prabowo.

"Itu penghargaan Pak Prabowo aja," ucap Paloh. (**)






Editor: Muhammad Furqon





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos