Ketum KONI Pusat Kalungkan Medali untuk Pesenam Lampung

img
Ketum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman (kanan bawah) didampingi Ketua Harian KONI Lampung Brigjen TNI (Purn) Alamsyah Tarmizi (tengah bawah) menghadiri upacara pengalungan medali atlet senam ritmik PON XXI

MOMENTUM, Deliserdang--Ketua Umum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman menghadiri penutupan pertandingan cabor senam ritmik Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut.

Ketum KONI Pusat hadir bersama jajarannya di acara pengalungan medali bagi para juara senam ritmik di GOR Dispora, Kabupaten Deliserdang, Rabu (4-9-2024).

Didampingi Ketua Harian KONI Lampung Brigjen TNI (Purn) Amalsyah Tarmizi, Ketum KONI Pusat  turut mengalungkan medali kepada pesenam ritmik Lampung Tri Wahyuni, yang memborong tiga medali emas.

Marciano Norman mengatakan, sudah meninjau beberapa pertandingan cabor PON, dan sejauh ini semuanya berjalan dengan baik.

“Ya saya sudah lihat beberapa pertandingan, Barongsai, ini Ritmik dan ada Futsal nanti, secara umum ya berjalan baik, kalau mau kita cari kesalahan pasti ada ya, tapi kan melihat pertandingan yang berjalan baik dan tertib,” kata Marciano.

Mariciano  berharap, panitia  PON terus melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap kekurangan penyelenggaraan. 

“PON ini akan dibuka resmi tanggal 9 nanti dan akan ditutup tanggal 20. Jadi saya harap di sisa hari yang ada kita harus  evaluasi dan perbaiki  setiap kekurangan,” pintanya.

Menurut dia, PON XXI berbeda dari penyelenggaran  edisi sebelumnya. Selain jumlah cabor yang lebih banyak, PON kali ini juga digelar di dua provinsi.

“Sekarang cabang olahraganya lebih banyak, ada 65 cabang olahraga. Lokasi pertandinganya  Kemudian diikuti 20 kabupaten/kota: sepuluh di Sumut dan sepuluh di Aceh. Tantanganya juga tengu lebih besar,  karena ini PON pertama di dua provinsi," jelasnya.

Ketum KONI Pusat Letjen TNI (Purn) Marciano Norman dan Ketua Harian KONI Lampung Brigjen TNI (Purn) Alamsyah Tarmizi

Ketua Harian KONI Lampung Brigjen TNI (Purn) Alamsyah Tarmizi pada kesempatan itu, mengucap syukur atas torehan membanggakan dari kedua pesenam ritmik Lampung: Tri Wahyuni dan Sutjiati Narendra. 

Dia mengapresiasi capaian kedua atlet muda itu di PON XXI. Menurutnya, apa yang dicapai Tri dan Sutji adalah hasil terbaik dari kerja keras selama ini.

"Kita bersyukur karena hari ini kita mengukir prestasi yang luar biasa. Apa yang diraih hari ini, itulah hasil terbaik dari perjuangan yang kita lakukan selama ini," kata Amalsyah Tarmizi. (**)






Editor: Munizar





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos