MOMENTUM, Pringsewu--Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Repulik Indonesia akan menyelenggarakan ajang penghargaan bertajuk DPD Award 2025. Anggota DPD Republik Indonesia asal Provinsi Lampung Almira Nabila Fauzi mengatakan, even tersebut diselenggarakan untuk memperingatih HUT ke 21 DPRD RI yang akan jatuh pada 1 Oktober 2025 yang mengusung tema Dari Daerah Kita Bersatu untuk Indonesia Maju.

"DPD Award ini bentuk apresiasi kepada daerah dan tokoh/individu yang telah memberikan kontribusi signifikan dalam pembangunan politik lokal, penguatan otonomi daerah, dan pembangunan berkelanjutan," kata Almira, Selasa (2-9-2025). 

Setiap anggota DPD RI, akan merekomendasikan tokoh/individu di daerah masing-masing, dengan mengirim daftar capaian/prestasi/inovasi dalam kategori yang diikuti paling lambat tanggal 9 September 2025.

"Rekomendasi tokoh ini berdasarkan surat undanga Pimpinan DPD RI, yang ditujukan kepada anggota DPD RI Periode 2024 -2029 tertanggal 26 Agustus 2025," terang putri sulung mantan Wakil Bupati Pringsewu Fauzi itu.

Karena itu, dia mengundang masyarakat Provinsi Lampung untuk berpartisipasi memberikan masukan dan saran, sebagai bahanmerekomendasikan tokoh/individu di daerah masing-masing, dengan mengirim daftar capaian/prestasi/inovasi dalam berbagai kategori. 

Ada pun kategori pemberian penghargaan tersebut: Bidang Pembangunan Sosial dan Kesehatan yang akan diberikan kepada instansi/tokoh/individu/local hero yang telah berperan aktif dalam mendukung pembangunan Kesehatan di daerah. Kreterianya meliputi: Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Inovasi Pelayanan Kesehatan, Peningkatan Gizi Masyarakat, Penguatan Sistem Jaminan Kesehatan, Pengembangan Sumber Daya Kesehatan, Pengembangan Fasilitas Kesehatan.

Lalu, kategori Bidang Organisasi, Politik dan Birokrasi. Penghargaan ini diberikan kepada tokoh/individu yang telah berhasil dalam mendorong pemekaran daerah dengan kriteria: Inisiatif dan peran strategis dalam mendorong pemekaran daerah, memberikan dampak nyata terhadap pembangunan daerah. Komitmen terhadap prinsip otonomi daerah, kepatuhan terhadap regulasi dan prosedur pemekaran yang berlaku, mendapat dukungan dari masyarakat serta pemangku kepentingan.

Kategori Bidang Kebudayaan dan Pariwisata, diberikan kepada tokoh/individu yang secara konsisten berkontribusi dalam pelestarian dan promosi budaya lokal, Pengembangan pariwisata yang berbasis budaya dan kerifan lokal. Kreterianya meliputi: Inovasi Program yang berdampak positif terhadap pelestarian budaya, berkomitmen terhadap berkelanjutan warisan budaya daerah, membangun kolaborasi dalam mendukung  pelestarian budaya.

Kategori Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Perempuan, diberikan kepada tokoh/individu yang secara konsisten menunjukan komitmen dan upaya nyata dalam melindungi hak anak, serta memperdayakan perempuan dengan kriteria: Aktif dalam perlindungandan pemenuhan hak anak, berperan dalam pemberdayaan perempuan. Inovasi Program yang berpihak pada anak dan perempuan, konsisten dalam pendampingan terhadap isu anak dan perempuan sert kolaborasi efektif untuk perlindungan anak dan pemberdayaan perempuan.

Kategori Bidang Ekonomi Kreatif (Nominasi Khusus untuk ketua Tim Benggerak PKK. "Masukan dan saran dikirim melalui email: [email protected],"  ujarnya. (**)