Harianmomentum.com--Pemerintah Kabupaten Pesisir Barat serius melakukan upaya perluasan akses layanan telekomunikasi untuk masyarakat.

Dalam waktu dekat Pemkab Pesibar akan membahas teknis perluasan layanan akses telokomunikasi itu dengan Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informatika (Baktikominfo) Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dan PT Pola Penawar Bangun Semesta.

Kepala Bidang Telekomunikasi pada Dinas Komunikasi dan Informatiak Kabupaten Pesibar Elvin Yonanda mengatakan, pembahasan perluasan akses telekomunuikasi dengan kedua lembaga tersebut dijadwalkan pada awal bulan Agustus mendatang. 

"Pertemuan dengan dua lembaga itu untuk membahas  rencana pembangunan menara telekomunikasi atau base transceiver station (BTS) di wilayah terisolir, seperti Pekon Wayharu, Kecamatan Bangkunat. Termasuk untuk penentuan provider-nya," kata Elvin mewakili Kepala Diskominfo Pesibar Tedi Zatmiko pada Harianmomentum.com, Rabu (24-7-2019).  

Menurut dia, berdasarkan informasi dari tim survei uji kelaikan Baktikominfo, jika tidak ada hambatan pembangunan BTS tersebut akan mulai dilaksanakan bulan September mendatang, di Pekon Wayharu.

" Pemkab sifatnya hanya memfasilitasi ketersediaan lahan hibah  untuk lokasi pembangunan BTS. Sedangkan sumber anggaran dikucurkan langsung oleh Baktikominfo," terangnya. 

Selain pembangunan BTS di Wayharu, tahun ini Kabupaten Pesibar juga akan menerima bantuan 21 akses internet VSAT. "Saat ini masih dalam tahapan survei penempatan. Mudah-mudahan dalam waktu dekat segera terpasang," ungkapnya. (asn)