MOMENTUM, Liwa--Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Barat (Lambar) gelar workshop hasil evaluasi implementasi sistem keuangan desa (Siskeudes).

Kegiatan yang berlangsung di Aula Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Alimudin Umar, Liwa itu dibuka Assisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Lambar Wasisno Sembiring, Rabu (11-12-2019).

Wasisno mengatakan, konsekuensi dari pelaskanaan program dana desa adalah akuntabilitas keuangan. Karena itu, perlu diterapkan sistem pengelolaan keuangn desa yang efektif untuk mencegah terjadinya kesalahan dalam pengelolaan dan pelaporan.

"Perlu ada tertib administrasi keuangan desa yang efektif, untuk mencegah terjadinya penyimpangan. Tertib administrasi itu dilakukan mulai dari penguatan SDM, sistem dan masukan terhadap regulasi agar tidak tumpang tindih hingga bimbingan dan konsultansi," terangnya.

Terkait hal tersebut, tantangan dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pengelolaan keuangan desa semakin besar. Untuk itu, kepala desa secara khusus dituntut u mampu bekerja sama dengan semua pihak dalam meningkatkan transparansi penyelenggaraan pemerintahan dan pengelolaan keuangan desa.

"Berkaitan dengan kebijakan dana desa yang digulirkan pemerintah saat ini, sangat berdampak positif dalam rangka mendorong percepatan pembangunan desa yang bertujuan menekan angka kemiskinan dan pengangguran," jelasnya. (lem)