MOMENTUM, Krui Selatan--Dukungan dan peran aktif masayarakat menjadi salah satu kunci mencapai keberhasilan program pembangunan. Karena itu, sinergi antara pemerintah dan elemen masyarakat harus terus diperkuat.
Hal tersebut disampaikan Bupati Pesisir Barat (Pesibar) Agus Istiqlal saat berdialog dan menyerahkan sertifikat lahan masyarakat hasil program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap. Acara berlangsung di halaman Kantor Kecamatan Krui Selatan Kamis (13-8-2020).
"Kegiatan ini salah satu bentuk upaya Pemkab Pesisir Barat menjalin sinergi dan komunikasi dengan masyarakat membahas berbagai program pembangunan," kata bupati.
Terkait program PTSL, menurut bupati, adalah bentuk komitemen pemerintah memberikan legalitas kepemilikah lahan kepada masyarakat.
"Masih banyak lahan milik masyarakat yang belum memiliki sertifikat. Karena itu, pemerintah meluncurkan program PTSL untuk memberikan hal legalitas kepemilikan tanah kepada masyarakat," terangnya.
Selian itu, program PTSL juga bertujuan untuk mencegah terjadinya konflik atau sengketa lahan di tengah masyarakat.
Pada kesempatan itu, bupati secara simbolis menyerahkan sertifikat lahan hasil program PTSL pada masyarakat di sembilan pekon di Kecamatan Krui Selatan.
Rincian jumlah sertifikat yang diserahkan: Pekon Sukajadi 17 sertifikat, Pekon Pemerihan 17 sertifikat dan Pekon Waynapal 16 sertifikat.
Kemudian: Pekon Lintik, Pekon Walurm Pekon Balaikencana, Pekon Padanghalu, Pekon Waysuluh dan Pekon Padangraya, masing-masing 17 sertifikat.
"Gunakan sertifikat ini dengan baik dan benar dan mari jadikan pertemuan ini sebagai momentum memperkuat persatuan dan sinergi untuk kelanjutan program pembangunan di Kabupaten Pesisir Barat," harapnya. (**)
Laporan: Agung Sutrisno
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum