MOMENTUM, Tanjungbintang--Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan (Lamsel) kembali menyalurkan bantuan sosial untuk warga terdampak covid-19. Kali ini, bansos berupa 1.569 paket beras itu disalurkan kepdaa masyarkat terdampak covid-19 di Kcamatan Tanjungbintang, Senin (12-10-2020).

Bantuan tersebut secara simbolis diserahkan Pelaksana tugas (Plt) Staf Ahli Bupati Lamsel Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Badruzzaman kepada perwakilan warga. Penyerahan bantuan berlangsung di Aula Kantor Kecamatan Tanjungbintang. Turut hadir pada acara tersebut sejumlah anggota DPRD Lamsel asal daerah pemilihan VI: Ketut Supardi dan Asmara dari PDI Perjuangan, Dwi Riyanto dari Partai Gerindra dan Benny Raharjo dari Partai Golkar.

Badruzzaman mengatakan, bantuan tersebut murni dari Pemkab Lamsel sebagai bentuk komitmen meringankan beban warga terdampak covid-19.

"Bantuan ini untuk mengurangi beban dan kesulitan masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya sehari-hari. Mungkin tidak seberapa, jika dinilai dari jumlah bantuan yang diberikan. Tetapi mudah-mudahan bantuan ini membawa berkah bagi kita semua," Badruzzaman mewakili Penjabat sementara Bupati Lamsel Sulfakar.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Lamsel Yansen Mulia mengatakan, selain di Kecamatan Tanjungbintang, bantuan beras tersebut juga idistribusikan kepada masyarakat di Kecamatan Sragi dan Kecamatan Rajabasa.

"Hari ini, bantuan beras kita distribusikan untuk masyarakat terdampak covid-19 di tigga kecamatan: Tajungbintang, Sragi dan Kecamatan Candipuro," kata Yansen.

Dia melanjutkan, untuk Kecamatan Tanjungbitang total bantuan yang didistribusikan mencapai 1.569 paket yang disebar pada 16 desa.

"Bantuan ini berasal dari beras cadangan Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan. Totalnya ada 24.941 paket yang kita bagikan di 260 desa/kelurahan pad 17 kecamatan. Setiap  kepala keluarga  menerima bantuan lima kilogram beras," jelasnya.

Penerima bantuan tersebut adalah keluarga yang belum pernah menerima bantuan serupa dari pemerintah, seperti: program keluarga harapan, bantuan pangan nontunai dan bantuan sosial serupa. (**)

Laporan: Alpandi

Editor: Munizar