MOMENTUM, Blambanganumpu--Rodiah (55) tersenyum dan matanya berbinar saat dipasangkan masker oleh Penjabt sementara (Pjs) Ketua TP PKK Kabupaten Waykanan Hellen Veranica Mulyadi.
Dia bersyukur mendapatkan bantuan sembako berupa: sepeluh kilogram beras, dua liter minyak, satu kilogram gula, dan selusin telur ayam. Bantuan tersebut bagian dari realisasi program Siger Saatnya Kita Bergerak untuk Rakyat yang dilaksanakan Tim Penggerak PKK Kampung Tanjungsari Kecamatan Blampunganumpu, (Kamis, 15-10-2020).
"Alhamdulillah dapat buat makan sehari, karena bapak nganggur belum dapat kerjaan. Cuman serabutan, panggilan-panggilan tetangga. Jadi kadang susah buat makan, apalagi kebutuhan buat anak," katanya.
Begitu juga dirasakan Sarkinah yang juga menerima bantuan serupa. Ibu rumah tangga berusia 30 tahun itu merasa kaget karena tiba-tiba ada yang mengetuk rumahnya, untuk memberikan bantuan sembako dan masker dari Gerakan Siger.
"Berharap banget, banyak pemimpin kayak penjabat-penjabat ini, sering memberikan bantuan secara langsung. Kalau ngebagaignya seperti ini lebih adil aja, dibanding harus lewar RT gitu," harapnya.
Terpisah, Markonah (22) menitikan air mata saat menerima satu paket sembako dari Hellen. Dia terharu karena teringat suaminya sudah laa tidak pulang, karena sedang merantau untuk mencari nafkah.
"Yallah masih ada pemimpin yang mau ngampirin ke warganya untuk diberikan sembako. Perasaan saya langsung teringat suami yang lagi ke Jakarta jadi ojek online, sekarang dapat kiriman karena sepi akibat Corona," ceritanya.
Pembagian sembako dan masker itu dilakukan secara langsung ke rumah warga. Selain Hellen yang membagikannya, didampingi pula Vorian Melita Saipul (Ketua Dharma Wanita), Babinsa, dan Bhanbikamtibmas Kampung Tanjung Sari.
Menurut Hellen, sebelum pembagian masker sembako dan masker juga dilakukan pemantauan pelayanan dan perkembangan balita di Kampung Tanjunsari. Hellen menjelaskan Gerakan Siger digagas Ketua TIm Penggerak PKK Provinsi Lampung Riana Sari Arinal. Kegiatannya membagikan sembako, mensosialisasi masyarakat menggunakan masker, dan mencuci tangan pakai sabun.
Helen menerangkan bantuan sembako dari Tim Penggerak PKK Provinsi Lampung untuk warga Tanjungsari mencapai 30 paket. "Selain memakai masker, masyarakat juga harus menerapkan protokol kesehatan dengan menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, dan menghindari kerumunan guna mencegah penyebaran dan penularan pandemi Covid-19,” tutupnya. (**)
Laporan: Novita sari
Editor: Alfan
Editor: Harian Momentum