MOMENTUM, Metro--Pekerjaan proyek infrastruktur di Kota Metro kembali menuai polemik. Kali ini, bentuknya berupa kegiatan peningkatan lapisan aspal beton (Lataston) di halaman SMAN 3 Kota Metro.
Anehnya pihak sekolah tidak mengetahui, siapa pelaksana dan spesifikasi proyek tersebut. "Enggak tahu. Siapa yang ngerjain, berapa pagu anggarannya juga, karena kami hanya ketempatan saja," kata Humas SMAN 3 Kota Metro Paulina Senin (7-12-2020). Pantauan Harianmomentum.com tidak terpasang plang informasi proyek di lokasi tersebut.
Hal senada juga disampaikan Wakil Kepala Sekolah Bidang Sarana dan Prasarana Muhtadin. "Kalau spesifikasinya, kami tidak tahu sama sekali. Berapa ketebalan aspalnya, karena kami tidak ikut menangani pekerjaan aspal itu," kata Muhtadin.
Dia juga mengaku tidak mengetahui siapa pelaksana proyek lataston itu. "Itu dari Dinas PU, tapi tidak tahu siapa yang mengerjakan. Kami sekolah hanya ketempatan saja," ucapnya.
Baca juga: Kabid Bina Marga Sebut Pekerjaan Belum Selesai
Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Kota Metro Dodi enggan memberikan informasi terkait proyek lataston di lingkungan sekolah tersebut.
"Saya belum lihat hasilnya yang di SMAN 3," ujarnya. Dia juga enggan menjelaskan nilai anggaran dan spsefikasi pekerjaan tersebut. "Mekanismenya sama saja. Ya begitu," katanya dengan nada acuh. (**)
Laporan: Adipati Opie/Rio
Editor: Munizar
Editor: Harian Momentum