Kota Metro Targetkan Penghargaan KLA Nindya

img
Rapat evaluasi KLA di aula Pemkot Metro.

MOMENTUM, Metro--Pemerintah Kota Metro menargetkan meraih penghargaan Kota Layak Anak (KLA) tingkat Nindya. Peringkat tertinggi KLA, setelah Pratama dan Madya.

Walikota Metro, Wahdi Sirajuddin mengatakan, saat ini status Kota Layak Anak (KLA) Metro masih tingkat Pratama.

"Bertahun-tahun hanya di pratama. Kita harus menaikkan lagi upaya untuk meningkatkan status KLA kita," katanya usai rapat evaluasi KLA di aula Pemkot Metro, Kamis (6-1-2022).

Menurutnya, untuk mencapai tingkat KLA itu harus ditangani semua pihak, mulai dari eksekutif, legislatif, yudikatif dan tentu masyarakat.

"Dengan adanya kota layak anak, forum anak akan kita buat. Jadi akan ada forum anak tingkat kelurahan mereka ikut Musrembang disitulah mereka bisa belajar untuk berorganisasi dengan baik," terangnya.

"Dan pada tahun 2022 ini akan berusaha meningkatkan statusnya dari pratama menjadi Nindya, Insyaallah diatasnya, tetapi saya tidak muluk-muluk dan utamakan target Nindya," tambahnya.

Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPPA-PPKB), Prayetno mengatakan, syarat untuk KLA Nindya ada 5 klaster dengan 24 indikator serta borang-borang yang diisi dokumen, administrasi, bukti fisik, yang telah disampaikan di borang-borang tersebut.

"Nanti yang menilai adalah tim dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Republik Indonesia, yang lakukan penilaian di bulan Maret mendatang," ungkapnya.

Dia menambahkan, selain administrasi ada standar oprasional prosedur (SOP) yang harus di lakukan dari seluruh kabupaten kota.

"Kami juga membutuhkan dukungan para stekholder termasuk media, pengusaha, semuanya dalam bentuk kolaborasi dari pemerintah, eksekutif, legislatif, dan dunia usaha bersama berkomitmen dengan tujuan mencapai Metro KLA," harapnya.(**)

Laporan: Adipati Opie/Rio.

Editor: M Furqon.






Editor: Harian Momentum





Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos