Gubernur Terima Penghargaan BPJS Kesehatan

img
Penyerahan penghargaan BPJS Kesehatan

MOMENTUM, Bandarlampung--Gubernur Arinal Djunaidi menerima penghargaan dari Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan, Rabu (12-10-2022).

Penghargaan itu diterima gubernur atas cakupan kepesertaan BPJS di Provinsi Lampung yang hingga Oktober 2022 86,08 persen atau sekitar 7.662.171 peserta, dari 8.901.566 jiwa penduduk.

Gubernur menerima langsung penghargaan itu dari Deputi Direksi Wilayah Banten, Kalimantan Barat dan Lampung, Liza Nurena.

Arinal berharap, penghargaan itu bisa menjadi motivasi untuk terus memperbaiki kelola anggarannya. Sehingga bisa melindungi masyarakatnya dari sisi kesehatan.

Sementara, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD)  Marindo menjelaskan, DPA jaminan Kesehatan Pemerintah Daerah tahun 2022 mencapai Rp227,71 miliar.

Terdiri dari Belanja luran Jaminan Kesehatan PNS, PPPK, DPRD, Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah serta Jamkes Kades dan Perangkat Desa.

Selanjutnya Belanja Kontribusi Jamkes bagi PBI JK (Belanja Premi Asuransi Kesehatan JKN), Belanja Kontribusi Jamkes bagi PBI JK (Belanja Premi Asuransi Kesehatan JK), Belanja Kontribusi Jamkes bagi PBPU dan BP Kelas 3, Belanja Bantuan Juran Jamkes bagi PBPU dan BP Mandiri dan bagi PNPNSD.

Sementara itu, Kepala Bappeda Provinsi Lampung Mulyadi Irsan mengatakan, hingga saat ini BPJS telah memberikan kontribusi nyata dalam pembangunan kesehatan yang baik.

Diharapkan BPJS dapat melakukan transformasi pelayanan yang profesional untuk memberikan peningkatan pelayanan kesehatan yang lebih baik.

Penghargaan dari BPJS yang diberikan  kepada Gubernur Lampung merupakan bukti bahwa pemprov hadir dalam memberikan perlindungan kesehatan kepada masyarakat.

Mulyadi menambahkan, bahwa ketercapaian UHC itu merupakan salah satu  wujud nyata komitmen dan kehadiran Pemerintah Provinsi Lampung dalam memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat Lampung.

"Penghargaan ini bentuk kepedulian Pemerintah yang hadir untuk memberikan perlindungan kesehatan bagi masyarakat," ujarnya. (**)









Leave a Comment

Tags Berita

Featured Videos