Momentum, Mesuji--Tuberkulosis (TBC) masih menjadi salah satu penyakit menular bebahaya. Diperlukan upaya serius untuk menekan angka penularan penyakit yang menyerang organ paru-paru itu.
Terkait hal tersebut, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mesuji memberikan pelayanan pengobatan gratis kepada 191 penderita TBC.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinkes Mesuji Suyono mengatakan, sejak Januari hingga Oktober 2022 tercatat ada 191 pasien TBC.
"Pasien TBC yang rutin melakukan pemeriksaan di puskesmas dan rumah sakit, sebagian sudah sembuh," kata Suyono, Rabu (26-10-2022).
Penderita TBC sensitif harus rutin mengkonsumsi obat TB sensitif selama enam bulan. Sedangkan TB resisten proses penyembuhan lebih lama dengan mengkonsumsi obat MDR.
"Pengobatan gratis ini, adalah bentuk komitmen Dinkes Mesuji meningkatkan derajat kesehatan masyarakat, khsusnya untuk penanganan penyakit TBC. Jadi selain mendapat pengobatan gratis, diberikan bantuan telur dan kacang hijau setiap bulan. Program ini yang pertama di Provinsi Lampung," ungkapnya.
Berdasarkan datan tahun 2021 jumlah penderita TBC di Mesuji mencapai202 orang, "Kami terus berupaya melakukan pencegahan penyebaran TBC di Kabupaten Mesuji dengan mencari data pasien yang terjangkit. Kemudian melakukan upayaya penangangan seperti pengobatan gratis," terangnya. (**)
Editor: Munizar