MOMENTUM, Bandarlampung--DPD Partai Golkar Provinsi Lampung bakal kembali mencalonkan Arinal Djunaidi pada Pemilihan Gubernur (Pilgub)2024.
Keputusan tersebut merupakan hasil rapat pimpinan daerah (Rapimda) Golkar se Provinsi Lampung yang dilaksanakan beberapa waktu yang lalu.
Sekretaris DPD Golkar Ismet Roni menjelaskan, selama menjadi gubernur, Arinal Djunaidi berhasil membangun Lampung.
“Atas dasar itu, kami yakin rakyat menginginkan Pak Arinal menjadi Gubenur Lampung dua periode. Keputusan mengusung Ketua DPD Lampung menjadi calon gubernur sudah final,” kata Ismet.
Dia menjelaskan, secara objektif, mengungkapkan Arinal merupakan pemimpin terbaik yang mampu mewujudkan Lampung yang berjaya.
"Tentu rakyat menginginkan beliau kembali untuk menjadi Gubernur dua periode," ujar Ketua Komisi IV DPRD Lampung itu.
Bahkan, menurut dia, meski dilanda pandemi covid-19 selama dua tahun, ekonomi Lampung tetap berhasil tumbuh positif. Bahkan, pernah menjadi yang tertinggi di Indonesia dengan pertumbuhan 9,12 persen.
“Pertumbuhan ekonomi Lampung secara q-to-q dipengaruhi produksi komoditas pangan yang mengalami peningkatan dengan pengungkit utama padi dan ubi kayu. Sedangkan secara year on year didominasi oleh peningkatan produksi jagung, kedelai, dan ubi kayu," jelasnya.
Selain itu, berdasarkan data Kemenkeu RI, pendapatan Wilayah Lampung mengalami kenaikan sebesar Rp1,76 Triliun atau 23,34 persen (yoy).
Kenaikan terbesar disumbangkan oleh Pajak Penghasilan sebesar Rp2,59 Triliun atau 36 persen dari total penerimaan. Sedangkan growth terbesar dialami oleh Bea Keluar yaitu sebesar 125,69% (yoy).
Apalagi, dia menyebutkan, pertanian menjadi leading sektor unggulan Gubernur Arinal Djunaidi melalui Program Kartu Petani Berjaya (KPB) yang bertransformasi menjadi aplikasi Kartu Petani Berjaya berbasis elektronik (e-KPB). Sehingga dapat saling terhubung dan berbagi pakai dengan sistem lainnya.
“Ratusan ribu petani, melalui e-KPB telah mendapatkan kemudahan dalam sarana produksi pertanian (benih, pupuk, dan sebagainya). Pembinaan dan pendampingan Manajemen Usaha dan Teknologi, Pemasaran Hasil Pertanian, Layanan Asuransi Usaha dan Jaminan ketenagakerjaan, Beasiswa Pendidikan bagi Keluarga Petani tidak mampu, hingga Akses Permodalan dari Perbankan dan lembaga keuangan,” terangnya.
Dari sektor infrastruktur, jalan mantap di Provinsi Lampung pada akhir 2022 mencapai 76,16 persen.
Menurut Ismet, capaian tersebut melebihi target yang ditentukan yaitu sebesar 76 persen. Sementara pada 2023 ini, Pemprov Lampung menarget jalan mantap 77 persen.
“Pemprov Lampung pada 2023 ini akan memperbaiki 99 ruas jalan provinsi dengan total panjang mencapai 200 kilometer. Ruas jalan tersebut tersebar di seluruh Lampung. Dan tentunya masih banyak lagi capaian program yang berhasil diwujudkan pada kepemimpiman Gubernur Arinal Djunaidi," tegasnya. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya