MOMENTUM, Bandarlampung--Provinsi Lampung mendapatkan tambahan 10 ribu dosis vaksinasi lumpy skin disease (LSD).
Dosis dari Kementerian Pertanian (Kementan) RI tersebut langsung didistribusikan ke kabupaten/kota.
Hal itu disampaikan Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (Disnakkeswan) Lili Mawarti saat diwawancarai, Selasa (16-5-2023).
"Dosis yang dari Kementerian Pertanian sudah kita distribusikan ke kabupaten/kota," kata Lili.
Dia menjelaskan, pendistribusian vaksin tersebut sesuai dengan kebutuhan masing-masing.
Dia merinci, untuk Lampung Tengah menerima 3.500 dosis, Lampung Selatan 1.000, Lampung Timur 1.000, Tulangbawang 500, Pringsewu 500, Lampung Utara 500 dab Waykanan 500.
Kemudian, Mesuji 500, Peswaran 500, Tulangbawang Barat 500, Tanggamus 200, Metro 500 dan Lampung Barat 300 dosis.
"Kita distribusikan sesuai dengan kebutuhan masing-masing di 13 kabupaten/kota," jelasnya.
Dia pun mengimbau agar masing-masing kabupaten/kota untuk segera melaksanakan vaksinasi terhadap hewan ternak.
Meski demikian, dia mengatakan, jumlah dosis tersebut masih jauh jika dibandingkan dengan sapi dan kerbau di Lampung yang mencapai 914 ribu ekor.
Menurut dia, kebutuhan vaksinasi minimal 50 persen dibandingkan dengan total populasi.
"Jadi minimal kebutuhan vaksinasi kita sekitair 400 sampai 500 ribu dosis," ujarnya.
Karena itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung berupaya akan meminta tambahan dosis vaksin kepada pemerintah pusat.
"Kita juga akan menganggarkan dalam APBD Perubahan untuk pembelian dosis vaksin," sebutnya.
Selain itu, menurut dia, masyarakat dan peternak juga bisa membeli dosis vaksin secara swadaya. (**)
Editor: Agung Darma Wijaya