MOMENTUM, Bandarlampung-- Puluhan santri utusan Pimpinan Wilayah Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PW PERGUNU) Provinsi Lampung mendapat beasiswa kuliah ke Universitas KH. Abdul Chalim (UKHAC) Mojokerto, Jawa Timur. Para santri yang akan melanjutkan studi S1 dan S2 di Mojokerto Jawa Timur itu dilepas langsung oleh Ketua PWNU Lampung Dr. H. Puji Raharjo Soekarno S.Ag., S.S., M.Hum. di Kantor PWNU Lampung Jalan Cut Mutia No.28, Gulak Galik, Kec. Teluk Betung Utara, Kota Bandar Lampung, Senin (11-9-2023).
Hadir pada kegiatan tersebut yaitu Ketua PW PERGUNU Lampung Dr. Imam Syafei, M.Ag; Ketua PW LP Ma'arif NU Lampung Prof. Dr. H. Subandi, M.M; Ketua MUI Kota Bandar Lampung Dr. KH. Amiruddin, M.Pd.I; Sekretaris PW PERGUNU Lampung Dr. Ihsan Mustofa, M.Pd.I; Wakil Sekretaris PW PERGUNU Lampung Dr. Muhammad Idris, M.Pd.I; Bendahara PW PERGUNU Lampung Dr. Sunarto, M.Pd.I, para Ketua PC PERGUNU Kabupaten/Kota se-Provinsi Lampung. Ada 27 santri mendapatkan beasiswa melalui Ketua Umum Pimpinan Pusat Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (PP PERGUNU) Bapak Prof. Dr. KH. Asep Saifuddin Chalim, M.A.
“Alhamdulillah PW PERGUNU Lampung rutin setiap tahunnya memberi peluang bagi kader santri kami untuk melanjutkan pendidikan S1, S2 dan S3 ke Universitas KH. Abdul Chalim Mojokerto Jawa Timur. Tahun 2023 ini alhamdulilah sudah memberangkatkan angkatan ke-9 sebanyak 27 santri dengan rincian S1 sebanyak 21 orang dan S2 yaitu 6 orang, adapun S3 tahun ini tidak mengirimkan,” ujar Ketua PW PERGUNU Lampung Dr. Imam Syafe'i, M.Ag.
Dr. Imam menambahkan pihaknya memberangkatkan santri untuk kuliah ke kampus UKHAC Mojokerto Jawa Timur sudah dimulai sejak 2015 silam. Sudah ada sekitar 158 santri utusan PW PERGUNU Lampung yang mengenyam pendidikan di UKHAC. Sebelum berangkat kuliah ke UKHAC, puluhan santri telah melewati tahapan tes seleksi di pengurus cabang, kemudian tes di pengurus wilayah dan terakhir di tingkat PERGUNU Pusat baik tes tertulis maupun wawancara.
Untuk menyiapkan SDM dimasa depan selain ke UKHAC Mojokerto Jawa Timur, Dr. Imam mengaku sudah menjalin kerjasama untuk beasiswa ke berbagai kampus di Provinsi Lampung diantaranya S1-S2 di Universitas Ma'arif Lampung, S1 di Institut Teknologi dan Sains (ITS) NU Lampung, S1-S2 di STIT Pringsewu.
“Sejak tahun 2015 kami sudah langganan mengirim santri untuk kuliah ke UKHAC Mojokerto Jawa Timur. Namun, untuk menyiapkan SDM kader PERGUNU Lampung yang lebih banyak dimasa depan kami juga sejak 2021 kemarin sudah bekerjasama beasiswa untuk kuliah S1 dan S2 di UMALA Metro, ITS NU Lampung dan STIT Pringsewu,” kata Imam yang juga menjabat sebagai Ketua Prodi S2 PAI UIN Raden Intan Lampung ini.
Ketua PWNU Lampung Dr. H. Puji Raharjo, S.Ag., S.S., M.Hum mengucapkan selamat dan sukses kepada 27 Santri yang terpilih menerima beasiswa PERGUNU untuk kuliah di UKHAC Mojokerto Jawa Timur. Ia juga berpesan kepada santri agar memanfaatkan beasiswanya dengan sebaik mungkin karena akan bertemu dari berbagai daerah dengan mahasiswa perwakilan PERGUNU se-Indonesia dan juga mancanegara.
“Dengan adanya beasiswa PERGUNU ini, anda adalah kader-kader pilihan masa depan yang dapat melanjutkan pendidikan jenjang perguruan tinggi baik S1 maupun S2, syukur bisa S3. Untuk itu, saya berpesan kepada mahasiswa agar mempergunakan dan memanfaatkan beasiswa yang telah diberikan dengan sebaik-baiknya demi menggapai cita-cita yang diimpikan,” ucap pria kelahiran 29 Oktober ini.
Lebih lanjut pria yang juga menjabat sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Lampung ini mengatakan kepada para orang tua atau wali santri untuk selalu mendoakan dan mengikhlaskan putra-putrinya yang akan melanjutkan studi pendidikan serta terus memberikan semangat dan motivasi kepada mahasiswa agar ketika didaerah orang tetap menjaga kekompakan.
"Saya pesan ke adik-adik jaga kekompakan ketika di rantau, belajar yang baik dan ikuti nasehat para kyai buat bangga nama baik PERGUNU Lampung serta orang tua kalian," katanya.
Salah seorang santri penerima beasiswa, Muhammad Ma'arif asal Kabupaten Pringsewu mengaku senang dan bangga bisa berkesempatan mendapatkan beasiswa ke Universitas KH. Abdul Chalim Mojokerto Jawa Timur karena selama ini dirinya sudah mendapat cerita kualitas pendidikan di UKHAC Mojokerto Jawa Timur sangat bagus dan menjadi salah kiblat bidang pendidikan dan keislaman baik di Indonesia dan dunia.
“Kami termotivasi mengikuti program beasiswa ini karena UKHAC Mojokerto Jawa Timur sudah sangat terkenal di Indonesia dan dunia. Alhamdulillah kami telah melewati tahap seleksi mulai tes tulis dan tes wawancara ditingkat kabupaten, provinsi hingga nasional. Ada juga tes wawasan kebangsaan serta Aswaja,” ujarnya.(**)
Editor: Agus Setyawan